Update Covid-19 Jawa Timur Hari ini 14 November 2021 & Antisipasi Gelombang 3 Virus Corona

Kasus harian Covid-19 menunjukkan adanya peningkatan di sejumlah wilayah di Jatim. Berikut update selengkapnya

Penulis: Alif Nur Fitri P | Editor: eben haezer
infocovid19.jatimprov.go.id
Update Covid-19 di Jawa Timur hari ini, Sabtu 13 November 2021 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Berikut update Covid-19 di Jawa Timur hari ini, Minggu (14/11/2021).

Kasus harian Covid-19 menunjukkan adanya peningkatan di sejumlah wilayah di Jatim.

Maka dari itu pemerintah setempat bersiaga mengantisipasi adanya gelombang 3 virus corona.

Baca juga: Kilang Minyak Pertamina Cilacap Kebakaran saat Hujan Lebat Disertai Petir

Melansir laman infocovid19.jatimprov.go.id, Jawa Timur mendapat tambahan 49 kasus baru.

Penambahan terbanyak terjadi di Kota Surabaya dengan 21 kasus baru.

Angka tersebut naik cukup signifikan dibandingkan hari-hari sebelumnya yang berkisar di bawah 10 kasus per hari.

Adapun wilayah dengan penambahan tertinggi lainnya yakni Kabupaten Ngawi (6 kasus baru) dan Kabupaten Trenggalek (3 kasus baru).

Penambahan kasus baru juga diimbangi dengan banyaknya pasien yang dinyatakan sembuh.

Sebanyak 46 pasien telah dinyatakan terbebas dari virus corona.

Kali ini, angka kasus baru lebih tinggi dibandingkan pasien sembuh.

Sehingga kasus aktif di Jawa Timur menjadi 270 kasus.

Sementara itu, korban meninggal bertambah 1 orang di Kabupaten Ngawi.

Berikut update Covid-19 di Jawa Timur selengkapnya.

Konfirmasi : 398871 (+49)

Aktif : 270 (2)

Sembuh : 368929 (+46)

Meninggal : 29672 (+1)

KONFIRMASI BARU (+49)

+21 KOTA SURABAYA, +6 KAB. NGAWI, +3 KAB. TRENGGALEK, +3 KAB. TULUNGAGUNG, +2 KAB. SIDOARJO, +2 KAB. PASURUAN, +2 KAB. BANYUWANGI, +1 KAB. BLITAR, +1 KAB. SAMPANG, +1 KOTA BLITAR, +1 KAB. JEMBER, +1 KAB. LUMAJANG, +1 KAB. PONOROGO, +1 KAB. GRESIK, +1 KOTA BATU, +1 KAB. MALANG, +1 KOTA KEDIRI,

SEMBUH BARU (+46)

+8 KAB. MALANG, +6 KOTA SURABAYA, +3 KAB. SIDOARJO, +3 KAB. TUBAN, +2 KAB. LUMAJANG, +2 KAB. PROBOLINGGO, +2 KAB. LAMONGAN, +2 KAB. BOJONEGORO, +2 KAB. GRESIK, +2 KAB. TULUNGAGUNG, +2 KAB. NGAWI, +2 KAB. MOJOKERTO, +1 KAB. SAMPANG, +1 KAB. JEMBER, +1 KAB. BANGKALAN, +1 KAB. PACITAN, +1 KAB. TRENGGALEK, +1 KAB. KEDIRI, +1 KOTA MALANG, +1 KOTA MADIUN, +1 KAB. MAGETAN, +1 KAB. PASURUAN,

Kota Kediri Antisipasi Gelombang Ketiga Covid-19

Kota Kediri telah mengantisipasi kemungkinan adanya serangan gelombang ketiga Pandemi Covid 19. Apalagi Kota Kediri menjadi  aglomerasi dari daerah di sekitarnya.

Antisipasi petugas dilakukan dengan menghitung kesiapan rumah sakit di Kota Kediri untuk mengantisipasi ledakan kasus Covid 19. 

"Kami sudah mempersiapkan semuanya. Namun kalau ada ledakan kasus sangat luar biasa apa boleh buat.

Kami berkomitmen siapapun yang sakit apapun yang terjadi di Kota Kediri kami akan berupaya semaksimal mungkin," ungkap Abdullah Abu Bakar, Wali Kota Kediri, Jumat (12/11/2021). 

Sementara untuk menegakkan protokol kesehatan juga terus dilakukan dan petugas tetap melakukan edukasi  kepada masyarakat di Kota Kediri.

Di antaranya mengingatkan protokol kesehatan 5 M yang terdiri mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.

Termasuk menjemput para warga lanjut usia (lansia) untuk mendapatkan vaksinasi di rumahnya juga telah dimulai.

Sementara pelajar di sekolah juga telah dilakukan vaksinasi menyusul telah dimulai pembelajaran tatap muka terbatas di Kota Kediri.

Malahan vaksinasi bagi  pelajar usia 6 tahun ke atas juga telah dipersiapkan.

"Kami akan mempercepatnya," jelasnya.

Sementara terkait dengan leveling Kota Kediri saat ini berada di posisi level satu Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

"Kemarin sempat naik ke level dua karena tidak bisa tracing. Ada warga Kota Kediri yang ada di luar kota, tapi KTPnya Kota Kediri dan lama tak pulang sehingga tidak bisa ditracing," jelasnya.

Namun posisi Kota Kediri sesuai dengan data di kementerian yelah berada di level satu.

Selain mengantisipasi kemungkinan serangan gelombang ketiga, Kota Kediri juga berupaya untuk terus memulihkan perekonomian guna memutar perekonomian masyarakat.

Wali kota mengharapkan pada bulan November-Desember 2021 bisa memutar perekonomian masyarakat menjadi lebih bagus lagi.

Salah satu upaya menghidupkan perekonomian di Kota Kediri dengan menggelar pertunjukan kesenian dan olah raga sepeda.

Salah satu yang telah berlangsung adalah pagelaran Jazz Brantas yang dilakukan secara virtual.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved