Lipsus Koperasi Merah Putih

LIPUTAN KHUSUS Optimisme KDMP Karangsoko Trenggalek Gerakkan Ekonomi Warga dari Potensi Lokal

Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Karangsoko di Desa Karangsoko, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek, resmi mulai beroperasi

Penulis: Sofyan Arif Chandra | Editor: Sri Wahyuni
TribunMataraman.com/Prokopim Pemkab Trenggalek
Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin meluncurkan 157 Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih di Halaman Pendopo Manggala Praja Nugraha, Kelurahan Surodakan, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Sabtu (12/7/2025). Sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) no 49 tahun 2025, Koperasi merah putih mendapatkan pinjaman modal dari Himpunan Bank Milik Negara hingga Rp 3 Miliar. 

Ringkasan Berita:
  • Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Karangsoko di Desa Karangsoko, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek, resmi mulai beroperasi.
  • Koperasi ini menjadi satu dari lima KDMP di Kabupaten Trenggalek yang telah berjalan, meski seluruhnya masih dalam tahap pengenalan dan perintisan. 
  • Dengan semangat swadaya dan dukungan pemerintah desa, koperasi ini melangkah optimis untuk menggerakkan ekonomi masyarakat

 

TRIBUNMATARAMAN.COM | TRENGGALEK - Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Karangsoko di Desa Karangsoko, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek, resmi mulai beroperasi.

Koperasi ini menjadi satu dari lima KDMP di Kabupaten Trenggalek yang telah berjalan, meski seluruhnya masih dalam tahap pengenalan dan perintisan. 

Dengan semangat swadaya dan dukungan pemerintah desa, koperasi ini melangkah optimis untuk menggerakkan ekonomi masyarakat.

Ketua Pengurus KDMP Karangsoko, Asmungi, mengakui bahwa hingga saat ini koperasi belum memiliki modal besar.

Operasional awal berjalan dengan penyertaan dana swadaya pengurus serta bantuan aparatur desa terutama kepala desa. Meski begitu, pihaknya tidak patah semangat.

"Alhamdulillah, koperasi Karangsoko sudah berjalan sesuai petunjuk. Namun kendala yang dihadapi yaitu kurangnya pelatihan kepada pengurus dan pengawas karena ini hal baru. Juga masalah modal, sampai hari ini belum ada sehingga masih menggunakan modal swadaya," kata Asmungi, Rabu (5/11/2025).

Terletak di Jalan Nasional Trenggalek - Tulungagung, tepatnya di simpang tiga Jarakan yang dikenal ramai lalu lintas, posisi KDMP Karangsoko dinilai sangat strategis.

Lokasinya yang berdekatan dengan Pasar Jarakan membuat akses pemasaran semakin terbuka.

Namun demikian, pengurus koperasi menegaskan bahwa keberadaan KDMP tidak bertujuan menyaingi aktivitas pedagang pasar. 

Baca juga: Hadiri Bazar Produk UMKM TP PKK, Bupati Nganjuk Kang Marhaen : Jadi Motor Penggerak UMKM

Sebagai bentuk kolaborasi terhadap ekosistem ekonomi yang telah berjalan, jam operasional koperasi dimulai pukul 09.00 WIB hingga malam hari atau ketika pedagang pasar telah mulai tutup.

Langkah ini diambil untuk menciptakan harmonisasi ruang ekonomi tanpa memicu kecemasan pelaku usaha tradisional 

"Kedekatan dengan Pasar Jarakan juga membantu pemasaran dan distribusi barang yang lebih efisien. Tapi yang lebih utama kerukunan dengan pedagang pasar tetap dijaga jangan sampai ada gesekan usaha," ucapnya.

KDMP Karangsoko saat ini fokus pada usaha penyediaan sembako dan berbagai kebutuhan rumah tangga. 

Namun, dalam rencana bisnis jangka menengah, koperasi akan menghimpun hasil pertanian dan peternakan warga untuk dipasarkan melalui gerai mereka.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved