Kualifikasi Piala Dunia 2026

Erick Thohir Wanti-wanti Permainan Kasar dan Buat Ribut Ala Tim Negara Timur Tengah Jelang Round 4

Ketum PSSI Wanti-wanti Pemain Bisa Adaptasi Karakter Tim Timur Tengah Jelang Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Penulis: Khairul Amin | Editor: faridmukarrom
TribunMataraman.com/Habibur Rahman
Ketum PSSI Wanti-wanti Pemain Bisa Adaptasi Karakter Tim Timur Tengah Jelang Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, berharap para pemain Timnas Indonesia bisa cepat beradaptasi dengan karakter permainan khas tim-tim asal Timur Tengah.

Hal itu disampaikan Erick setelah menyaksikan laga uji coba kedua Garuda pada FIFA Matchday September 2025 kontra Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Senin (8/9/2025) malam.

Laga tersebut digelar sebagai persiapan menghadapi Arab Saudi dan Irak pada putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bulan Oktober mendatang.

“Saya rasa ini pengalaman bagus. Pemain harus belajar menghadapi karakter tim Timur Tengah. Kita sudah sering lihat bagaimana rasanya bermain di Bahrain atau di Saudi,” ujar Erick kepada media.

Ciri khas permainan Timur Tengah sempat terlihat dalam duel melawan Lebanon yang berakhir imbang 0-0.

Pertandingan diwarnai keributan kecil, bahkan di menit-menit akhir ofisial kedua tim harus turun tangan untuk meredam tensi di lapangan.

“Pemain, terutama yang baru bergabung, harus punya kesadaran yang sama. Jangan terpancing dengan gaya permainan lawan,” harap Erick.

PSSI sejatinya merencanakan dua uji coba dengan tim Timur Tengah, Lebanon dan Kuwait. Namun, Kuwait membatalkan laga dua pekan sebelum jadwal. Sebagai pengganti, Indonesia menghadapi Chinese Taipei (5/9/2025) dan menang telak 6-0.

Menurut Erick, dua uji coba tersebut memberi kesempatan bagi seluruh pemain untuk merasakan menit bermain sekaligus menunjukkan kemampuan. “Saya senang bisa merotasi semua pemain. Persaingan di antara mereka terlihat ketat dan kompetitif,” ujarnya.

Dengan jumlah skuad yang cukup besar, pelatih Patrick Kluivert nantinya harus memangkas menjadi 23 pemain sesuai regulasi. “Oktober nanti, siapa pun yang terbaik pasti akan dipilih untuk starting eleven,” tutup Erick.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(tribunmataraman.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved