TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI – Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kediri, Heru Wahono, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam menciptakan suasana yang aman, damai, dan harmonis.
Hal ini penting untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas serta memastikan pengamanan Pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang di Jawa Timur.
"Saat ini, situasi di Kabupaten Kediri alhamdulillah aman dan terkendali," kata Heru menanggapi soal Operasi Zebra Semeru 2024, yang tengah berlangsung dari 14 hingga 27 Oktober 2024, Jumat (18/10/2024).
Dia menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Kediri untuk berkolaborasi dengan berbagai stakeholder guna mewujudkan Pilkada 2024 yang aman dan nyaman.
Heru menjelaskan bahwa sesuai amanah Kapolres Kediri, Operasi Zebra juga bertujuan untuk mengamankan pelaksanaan Pilkada, pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, serta pemilihan kepala daerah.
"Kolaborasi antara TNI, Polri, dan unsur lainnya sangat penting untuk menjaga kelancaran proses demokrasi ini," tambahnya.
Optimisme Heru terhadap situasi di Kabupaten Kediri tetap tinggi, meskipun potensi kerusuhan sering terjadi selama pesta demokrasi. Dia menekankan pentingnya peran semua pihak, termasuk tokoh masyarakat, tokoh agama, dan media, dalam menjaga keamanan dan ketertiban.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Kediri, AKP Jodi Indrawan menyebut bahwa angka kecelakaan lalu lintas di bulan September menunjukkan penurunan. Meski demikian, Kabupaten Kediri masih berada di lima besar angka kecelakaan di Jawa Timur.
"Kami berharap Operasi Zebra dapat membantu menurunkan angka tersebut," ungkap Jodi.
Dia menjelaskan, dalam Operasi Zebra ini, 60 persen dari kegiatan bersifat preemptive, 20 persen preventif, dan 20 persen penegakan hukum, termasuk penilangan manual. Jodi juga menambahkan, masyarakat terlihat patuh terhadap aturan lalu lintas selama operasi berlangsung.
Meski begitu, dia mengingatkan, untuk kereta kelinci dan kendaraan wisata agar tidak beroperasi di jalan raya, melainkan di area wisata yang telah ditentukan. Truk dengan muatan melebihi dimensi juga akan ditindak sesuai hukum yang berlaku.
"Dengan kerjasama yang solid antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat, diharapkan situasi di Kabupaten Kediri tetap kondusif menjelang Pilkada 2024," tutupnya.
(Isya Anshori/TribunMataraman.com)
editor: eben haezer