Ramadan 2024

Cara Menyimpan Kurma Agar Tetap Awet dan Segar Saat Disuguhkan

Editor: eben haezer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Buah kurma

TRIBUNMATARAMAN.COM - Ramadan identik dengan kurma. Makanan yang satu ini lazim disuguhkan saat berbuka puasa atau saat open house Idul Fitri. 

Rasanya yang manis, juga menjadi alasan kurma disukai banyak orang.

Di samping itu, kurma juga menyimpan sejumlah manfaat untuk kesehatan.

Tetapi, menyimpan kurma dengan cara yang tepat perlu dilakukan supaya segar dan awet.

Pemilik Toko Raja Kurma yang berada di Jalan Yulius Usman Kecamatan Klojen, Kota Malang, Zakaria (30) mengatakan, sebenarnya tidak terlalu sulit menyimpan kurma.

"Jangan meletakkan kurma terlalu lama di luar atau di suhu ruangan. Dan cara menyimpannya juga cukup mudah, seperti buah pada umumnya, yaitu ditaruh di dalam pendingin atau kulkas," ujarnya, Jumat (15/3/2024).

Apabila diletakkan di luar atau di suhu ruangan, maka kurma bisa bertahan dalam hitungan bulan. Tergantung jenis dari kurmanya tersebut.

"Kalau kurma basah seperti kurma Sukari, dalam waktu sebulan sudah mulai asam atau kecut, sudah mulai busuk. Sedangkan kurma kering seperti kurma Emirates atau kurma Mesir, bisa tahan sampai 3 bulan," jelasnya.

Dirinya menerangkan, jangan terpaku juga dengan tanggal masa kadaluarsa (expired) yang ada di kardus bungkus kurma.

"Jadi, expired atau masa berlaku yang tertera di kardus kurma, tidak menentukan atau menjamin. Kurma itu buah, dan semakin lama semakin matang,"katanya. 

"Apabila di kardus kurma tertera expired nya 2025, tetapi kalau cara menyimpannya tidak baik dan kondisi ruangan pengap, maka tidak sampai sebulan kurmanya rusak," bebernya.

Selain itu, dia juga menyarankan untuk tidak meletakkan langsung kurma tanpa alas.

"Jangan langsung ditaruh di lantai, namun dikasih alas, entah itu alas kayu atau kardus. Terus kalau tempatnya rawan semut, dikasih kapur semut di sekeliling ruangan," tandasnya.

(kukuh kurniawan/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer