TRIBUNMATARAMAN.COM - Tugu perguruan silat milik IKSPI Kera Sakti Cabang Gresik di Desa Brangkal, Kecamatan Balongpanggang, Kabupaten Gresik, dibongkar sendiri oleh para pengurus dan anggotanya.

Tugu tersebut dibongkar karena berdiri di lokasi lahan umum.

Kapolres Gresik, AKBP Adhitya Panji Anom memberikan apresiasi kepada IKSPI Kera sakti Cabang Gresik yang sukarela membongkar tugu perguruan silat tersebut.

Baca juga: Panglima Pamter PSHT Jember: Pembongkaran Tugu PSHT Harus Seizin Saudara-saudara Saya

Pembongkaran tugu perguruan silat ini turut disaksikan Forkopimcam dan perwakilan dari pengurus maupun anggota IKPSI Cabang Gresik.

“Saya mengapresiasi atas pembongkaran ini, mereka secara sukarela mematuhi surat edaran dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Jawa Timur,” kata AKBP Adhitya Panji Anom, Selasa (29/8/2023).

Berdasarkan surat edaran Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Jawa Timur dengan Nomor 300/5984/209.5/2023 tertanggal 26 Juni 2023 tentang pembongkaran tugu, patung dan atau simbol perguruan silat di wilayah Jawa Timur secara mandiri.

Kapolres mengungkapkan, tugu yang akan dirobohkan adalah tugu yang berdiri di fasilitas umum, bukan di tanah pribadi.

Kepala Desa Brangkal, Dodik Setiawan membenarkan pembongkaran tugu dilakukan secara mandiri. Disaksikan langsung oleh pemerintah desa dan Forkopimcam setempat.

"Satu tugu yang dibongkar, disaksikan Pemdes dan Muspika," Dodik sapaan akrabnya.

(willy abraham/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer