TRIBUNMATARAMAN.COM - PSIS Semarang batal dapatkan Keisuke Honda meski mengaku jalani komunikasi intensif.
Diketahui PSIS Semarang sedang berupaya mencari pelatih baru di putaran 2 Liga 1.
Salah satu kandidat yang masuk radar PSIS Semarang adalah Keisuke Honda.
Namun hal ini batal karena ada persoalan yang menghambat PSIS Semarang dapatkan Keisuke Honda.
Baca juga: Prediksi Wolves vs Liverpool Piala FA Live Streaming Bein Sports Nunez Siap Main, The Reds Bangkit?
CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, memastikan bahwa Keisuke Honda batal untuk menjadi pelatih Mahesa Jenar.
Itu dikatakan Yoyok Sukawi saat ditemui awak media termasuk BolaSport.com di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (16/1/2023).
Sebelumnya di media sosial banyak pemberitaan bahwa Keisuke Honda akan merapat menjadi pelatih PSIS Semarang.
Keisuke Honda memang sudah berada di Indonesia dan sempat menjalanin komunikasi dengan manajemen PSIS Semarang.
Setelah berkomunikasi, rupanya ada satu hal yang membuat mantan pemain timnas Jepang itu gagal merapat ke PSIS Semarang.
Yoyok Sukawi tidak menyebutkan apa penyebabnya, namun yang pasti bukan masalah uang.
"Tidak jadi karena belum ada kesepakatan dengan Honda," kata Yoyok Sukawi.
Yoyok Sukawi melanjutkan, batalnya Keisuke Honda itu karena pihaknya baru mengetahui satu hal yang tidak bisa dijelaskan ke publik.
Meski begitu, ia tidak membantah bahwa PSIS Semarang sempat tertarik dengan mantan pemain AC Milan tersebut.
"Kami sempat komunikasi dengan Honda tapi memang kami belum menemukan kecocokan," ucap Yoyok Sukawi.
Walaupun batal mendatangkan Keisuke Honda, Yoyok Sukawi menegaskan bahwa pihaknya terus menjalin komunikasi dengan baik.
"Komunikasi masih berjalan dan dari sana mungkin para suporter PSIS Semarang tahu kalau manajemen tengah mencari pelatih yang serius," tutup Yoyok Sukawi.
Kursi pelatih PSIS Semarang saat ini tengah kosong setelah ditinggal Ian Andrew.
Adapun Keisuke Honda juga sedang tidak punya klub usai keluar dari manajer timnas Kamboja pasca Piala AFF 2022 berakhir.
Saat ini kursi pelatih kepala PSIS Semarang dipegang oleh M Ridwan.
PSIS Semarang Dekati Shin Tae-yong
PSIS Semarang dikabarkan dekati Shin Tae-yong andai jadi dipecat PSSI.
Diketahui rumor Shin Tae-yong yang akan dipecat PSSI semakin kencang seiring dengan pergantian Ketum PSSI baru.
Hal ini kemudian ditambah dengan keadaan PSIS Semarang yang belum puas soal pelatihnya Ian Andrew Gilan.
CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi juga mengkonfirmasi menaruh minat kepada Shin Tae-yong.
Namun Yoyok Sukawi tetap mendukung seandainya PSSI bersedia memperpanjang kontrak Shin Tae-yong.
"Saya pasti mendukung Shin Tae-yong sampai akhir kontraknya, kalau bisa diperpanjang," ujar pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi itu di Jakarta, Minggu (15/1/2023) dikutip BolaSport.com
Yoyok menilai Shin Tae-yong merupakan sosok pelatih yang bagus.
Selain itu, ia juga menyebut Shin Tae-yong punya pengalaman lebih dari 20 tahun di dunia sepak bola.
Juru taktik asal Korea Selatan tersebut juga dianggap berhasil mengangkat prestasi timnas Indonesia.
"Kemarin di Piala AFF itu memang segala sesuatunya seperti alam tidak menghendaki Indonesia menjadi juara," ujar Yoyok Sukawi
"Jadi, tidak bisa kesalahannya hanya dilimpahkan kepada Shin Tae-yong," lanjut Yoyok.
Namun, ia juga tertarik bakal merekrut sosok pelatih asal Korea Selatan ke PSIS Semarang, jika kontraknya tidak diperpanjang oleh timnas Indonesia.
"Kalau selesai dengan PSSI, kami tertarik mengambilnya," tutur pria yang juga anggota DPR RI itu.
Pasalnya, saat ini PSIS Semarang masih belum memiliki pelatih definitif.
Pada laga melawan RANS Nusantara FC pada Senin (16/1/2023), Muhammad Ridwan masih ditunjuk sebagai pelatih caretaker.
Kondisi ini sudah berlangsung dalam dua laga terakhir.
Pada laga tunda putaran pertama melawan Bhayangkara FC, PSIS Semarang juga kalah 0-1.
PSIS Semarang masih diisukan dengan sejumlah pelatih ternama pada putaran kedua Liga 1 2022-2023, salah satunya Keisuke Honda.
Meski begitu belum ada konfirmasi dari pihak PSIS Semarang terkait hal tersebut
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman
(tribunmataraman.com / Bolasport)