Berita Mojokerto

Pemuda Trenggalek Meninggal di Warung Kopi di Mojokerto, Sempat Mengeluh Pusing dan Meriang

Editor: eben haezer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas dan relawan mengevakuasi jenazah pemuda asal Trenggalek yang meninggal di warung kopi tempatnya bekerja di Mojokerto.

TRIBUNMATARAMAN.COM - Pemuda asal desa Tasikmadu, kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, ditemukan meninggal di warung kopi yang menjadi tempatnya bekerja, Senin (21/11/2022).

Warung kopi itu ada di desa Gayaman, kecamatan Mojoanyar, kota Mojokerto. 

Pemuda itu adalah Anton Andriansyah (27). Diduga dia meninggal karena sakit yang sudah beberapa bulan dia idap. 

Jenazah Anton pertama kali ditemukan temannya, Rafli Iskandar, sesama karyawan, di kamar yang berada di kawasan warung Filos kopi sekitar pukul 12.00 WIB.

Rafli Iskandar mengatakan, ia mengira korban sedang tertidur pulas.

Saat itu ia berusaha membangunkan Anton karena sudah saatnya bagi Anton untuk menjalankan giliran jaga warkop.  Namun tidak ada respon.

"Saya bangunkan kondisinya sudah tidak gerak karena memang waktu gilirannya masuk ganti shift," jelasnya, Senin (21/11).

Mendapati temannya tak bergerak meski dibangunkan, saksi meminta pertolongan ke petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten mojokerto yang tidak jauh dari lokasi kejadian.

"Ya tadi ketemu sama petugas BPBD terus minta tolong teman saya sakit dibangunkan tidak bergerak," ungkapnya.

Menurut dia, sebelumnya korban mengeluh sakit kepala dan meriang. Korban sempat membeli obat ke apotek, pada Minggu (20/11) malam kemarin.

"Mengeluh nggak enak badan pusing sama meriang lalu beli obat sendiri ke apotek," ucap Rafli.

Anggota BPBD, Achmad Kurniawan membenarkan terkait kejadian tersebut. Pihaknya segera berkoordinasi dengan petugas Puskesmas Gayaman dan PMI Kabupaten Mojokerto untuk mendatangi lokasi kejadian.

"Tadi ada laporan saksi kalau temannya sakit dan tidak bangun sempat saya periksa nadi korban sudah tidak berdenyut," terangnya.

Petugas akhirnya melaporkan kejadian ini ke Polsek Mojoanyar.

Kapolsek Mojoanyar, AKP Purnomo menjelaskan Polisi bersama Tim Inafis Satreskrim Polres Mojokerto melakukan identifikasi terhadap jenazah korban di lokasi kejadian. Hasil identifikasi sementara diduga kopi meninggal karena sakit.

Petugas mengevakuasi jenazah korban ke RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto.

"Ya bersangkutan memang kondisinya sakit  dan sempat pamit istirahat Minggu malam dan tadi sudah meninggal," pungkasnya.

(Mohammad Romadoni/tribunmataraman.com).

editor: eben haezer