Gus Qowim Lepas Kontingen KORMI Kota Kediri untuk FORNAS VIII 2025 di NTB

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Wakil Wali Kota Kediri, Qowimuddin Thoha atau Gus Qowim, secara resmi melepas keberangkatan kontingen Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Kediri yang akan berlaga di Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII tahun 2025 di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Acara pelepasan ini berlangsung pada Jumat (25/7/2025), sehari sebelum pembukaan FORNAS yang dijadwalkan pada 26 Juli hingga 1 Agustus 2025.

Gus Qowim menyampaikan apresiasi dan dukungannya kepada seluruh peserta yang akan mewakili Kota Kediri.

Ia menyebut keikutsertaan ini sebagai momen penting untuk menumbuhkan semangat kebersamaan dan memperkuat karakter masyarakat melalui olahraga rekreasi.

"Tunjukkan kemampuan terbaik kalian, jaga sportivitas, jaga nama baik daerah, dan jadikan ajang ini sebagai ruang memperkenalkan potensi Kota Kediri di kancah nasional," pesan Gus Qowim kepada para kontingen.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa olahraga rekreasi bukan semata-mata soal kebugaran fisik, tetapi juga wadah pembentukan karakter dan nilai-nilai sosial seperti gotong royong, toleransi, dan solidaritas.

"Di dalam olahraga ini ada nilai penting yang membentuk karakter masyarakat. Ini juga bagian dari pembangunan manusia yang utuh," tambahnya.

Ketua KORMI Kota Kediri, Abdian Asgi Sukmana, menjelaskan bahwa FORNAS merupakan ajang dua tahunan yang bersifat non-kompetitif dan berfokus pada silaturahmi serta penguatan budaya olahraga di tengah masyarakat. 

Menurutnya, FORNAS adalah bagian dari gerakan nasional menuju 'Indonesia Bugar 2045'.

“Tujuan utama bukan soal menang atau kalah, tetapi bagaimana kita mendorong masyarakat agar lebih aktif dan sehat melalui olahraga rekreasi. Jika menang, itu bonus. Yang utama adalah partisipasi dan semangat kebersamaan," ungkap Abdian.

Ia juga menyebutkan bahwa KORMI berperan dalam mengajak masyarakat dari berbagai kalangan untuk ikut serta dalam kegiatan olahraga rekreasi, mulai dari anak-anak, keluarga, hingga lansia. Hal ini diharapkan dapat memperkuat budaya hidup sehat secara menyeluruh di Kota Kediri.

Kontingen KORMI Kota Kediri tahun ini mengirimkan 23 pegiat dari lima Induk Organisasi Olahraga (Inorga), yaitu KOSTI (Komunitas Sepeda Tua Indonesia), PORTINA (Pelestari Olahraga Tradisional Indonesia), FONI (Federasi Orientering Indonesia), ILDI (Ikatan Langkah Dansa Indonesia), dan DKKI (Dai Kyokushin Karate Indonesia).

Salah satu pegiat dari Inorga ILDI bahkan telah diberangkatkan lebih awal karena harus memulai kompetisi pada Sabtu, 26 Juli 2025.

Keikutsertaan mereka diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat Kediri untuk ikut serta dalam gerakan olahraga berbasis komunitas.

Dengan pelepasan ini, kontingen KORMI Kota Kediri siap berangkat ke NTB, membawa semangat sportivitas dan semangat kebugaran masyarakat.

"Kami mohon doa dan dukungan dari masyarakat Kediri. Semoga kontingen ini bisa memberikan yang terbaik, baik dalam penampilan maupun semangatnya," tutup Abdian.

(Luthfi Husnika/TribunMataraman.com)

editor: eben haezer