Polres Tulungagung Siapkan Dapur SPPG untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis Presiden Prabowo

TRIBUNMATARAMAN.COM | TULUNGAGUNG - Polres Tulungagung tengah mempersiapkan operasional Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang akan menjadi dapur utama penyedia makanan bergizi gratis (MBG) di wilayah Kecamatan Sumbergempol.

Didirikan di Desa Sambirobyong, fasilitas ini memiliki kapasitas produksi hingga 3.000 porsi makanan setiap harinya.

Kapolres Tulungagung, AKBP Muhammad Taat Resdi, menyampaikan bahwa progres pembangunan fisik SPPG telah mencapai 97 persen dan ditargetkan rampung pada akhir pekan ini.

Setelah itu, akan dilakukan pelengkapan peralatan serta administrasi pendukung sebelum mulai beroperasi pada Agustus mendatang.

Baca juga: Mbak Wali Vinanda Tunjukkan Kepedulian, Kunjungi Warga Korban Kebakaran di Jamsaren Kediri

"Semoga Agustus sudah bisa berjalan dan memberikan makanan bergizi secara rutin," ujar AKBP Taat saat ditemui pada Rabu (9/7/2025).

Dalam upaya mendukung jalannya program ini, Polres Tulungagung juga telah merekrut 47 orang relawan yang akan bertugas di berbagai divisi.

Tugas mereka mencakup dari mulai pencatatan akuntansi, penyusunan menu oleh ahli gizi, pengolahan bahan makanan, hingga distribusi dan kebersihan. Untuk posisi akuntan dan ahli gizi, kualifikasi pendidikan minimal yang disyaratkan adalah lulusan Strata 1 (S1).

SPPG Polres Tulungagung termasuk dalam sembilan satuan kepolisian pertama di bawah naungan Polda Jawa Timur yang ditunjuk langsung untuk melaksanakan program ini.

Bahkan, Kapolres memperkirakan pihaknya akan menjadi yang pertama mengoperasikan SPPG secara resmi di wilayah Jawa Timur.

Setiap harinya, makanan bergizi ini akan disalurkan kepada kelompok sasaran yang meliputi siswa sekolah, ibu hamil, dan ibu menyusui.

Sesuai dengan ketentuan dari Badan Gizi Nasional (BGN), cakupan distribusi dibatasi hingga radius 5 kilometer atau setara dengan waktu tempuh maksimal 30 menit dari lokasi SPPG.

"Angkanya 3.000 porsi per hari, bisa saja lebih, tapi yang menentukan nantinya tetap dari BGN," tambah Kapolres.

Sebelumnya, pelaksanaan MBG di Tulungagung berada di bawah koordinasi TNI, termasuk di wilayah Kecamatan Kedungwaru yang melibatkan Pondok Pesantren Al Azhaa sebagai titik pelaksanaannya.

Kini, melalui pengoperasian SPPG, Polres Tulungagung siap memperkuat pelaksanaan program prioritas nasional yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo dalam upaya memperbaiki status gizi masyarakat Indonesia, terutama kelompok rentan.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(tribunmataraman.com)