Liga 1
Liga 1: Pesan Menyentuh Rahmat Irianto yang Pulang ke Persebaya Demi Sang Ayah
Wasiat mendiang sang ayah, Bejo Sugiantoro, menjadi alasan Rachmat Irianto akhirnya memilih kembali bergabung dengan Persebaya Surabaya
Penulis: Khairul Amin | Editor: faridmukarrom
TRIBUNMATARAMAN.COM - Langkah Rachmat Irianto kembali mengenakan seragam hijau Persebaya Surabaya untuk musim 2025/2026 bukanlah keputusan biasa.
Di balik kepulangan itu tersimpan janji yang belum sempat ditunaikan wasiat dari sang ayah, mendiang Bejo Sugiantoro, legenda hidup Persebaya, yang wafat pada 25 Februari 2025 lalu.
“Bapak ingin saya juara bersama Persebaya. Jadi saya harus tuntaskan itu, bagaimanapun caranya,” ungkap Rian, sapaan akrab Rachmat Irianto, penuh keyakinan.
Bagi Rian, Persebaya bukan sekadar klub. Ini adalah rumah, tempat di mana darah dan sejarah keluarganya berakar.
Sang ayah, Bejo Sugiantoro, merupakan pilar penting dalam sejarah klub kebanggaan Bonek ini.
Bersama Persebaya, Bejo mengukir prestasi membanggakan: dua kali juara Divisi Utama Liga Indonesia (1996/97 dan 2004) dan satu kali juara Divisi 1 (2006). Ia juga pernah duduk di bangku pelatih, membimbing para pemain muda termasuk putranya sendiri.
Rian pun menapaki jejak serupa. Ia memulai karier profesional bersama Persebaya pada musim 2017/2018 dan bertahan hingga 2022. Namun, selama lima musim di Surabaya, satu hal yang belum ia rasakan adalah mengangkat trofi Liga 1 bersama Bajol Ijo.
Ironisnya, ketika berseragam Persib Bandung sejak musim 2022/2023, Rian justru meraih dua gelar juara beruntun di Liga 1 musim 2023/2024 dan 2024/2025. Tapi, ada ruang yang tetap kosong di hatinya—gelar juara untuk tim yang membentuk jati dirinya sebagai pesepakbola.
"Kalau bisa tahun ini, ya bismillah tahun ini kami juara," ujarnya penuh harap.
Kepulangan Rian ke Surabaya bukan tanpa godaan. Beberapa klub sempat mengajukan tawaran kontrak, namun bagi Rian, hati dan komitmen sudah bulat.
"Ada beberapa klub yang menghubungi, tapi saya prioritaskan ke sini (Persebaya). Faktor keluarga jadi alasan utama saya pulang," tegasnya.
Persebaya sendiri menunjukkan keseriusan menatap musim baru. Hingga pertengahan Juni 2025, mereka telah meresmikan 19 pemain, termasuk enam pemain asing. Empat di antaranya adalah rekrutan anyar, salah satunya tentu Rachmat Irianto.
Daftar sementara skuad Persebaya 2025/26
Persebaya Surabaya terus menata kekuatan skuadnya jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.
Hingga Kamis, 19 Juni 2025, klub berjuluk Bajol Ijo tersebut telah mengamankan 19 pemain yang terdiri dari 7 pemain asing dan 12 pemain lokal.
Dari tujuh nama asing yang telah resmi menjadi bagian dari skuad musim ini, dua di antaranya merupakan rekrutan anyar, yakni Gali Freitas dan Risto Mitrevski.
Keduanya diharapkan dapat menambah kualitas permainan Persebaya baik dari sisi sayap maupun lini belakang.
Sementara lima pemain asing lainnya merupakan wajah-wajah lama yang tetap dipertahankan oleh manajemen.
Mereka adalah Francisco Rivera, Bruno Moreira, Dejan Tumbas, Flavio Silva, dan Dime Dimov.
Nama-nama ini sempat memperkuat Persebaya di musim 2024/2025 dan dinilai layak mendapat perpanjangan kontrak berkat kontribusi mereka di lapangan.
Berdasarkan regulasi Liga 1 Indonesia, setiap klub maksimal boleh memiliki delapan pemain asing.
Artinya, Persebaya Surabaya masih menyisakan satu slot yang belum terisi.
Belum diketahui secara pasti siapa yang akan mengisi slot terakhir ini, namun kabar yang beredar menyebutkan bahwa manajemen sedang mempertimbangkan untuk merekrut pemain berposisi gelandang bertahan, bahkan ada pula rumor soal penyerang baru.
Sejauh ini, total 12 pemain lokal juga telah masuk dalam skuad sementara Persebaya.
Meski belum seluruh nama diumumkan secara resmi ke publik, jajaran pelatih memastikan bahwa sebagian besar dari mereka merupakan perpaduan antara pemain lama yang dipertahankan dan talenta baru hasil rekrutmen.
Publik pun mulai menebak-nebak siapa pemain asing terakhir yang akan digaet.
Rumor yang paling mencuat adalah soal ketertarikan Persebaya terhadap Abu Razard Kamara, penyerang asal Liberia yang kini bermain untuk klub Al-Seeb di Liga Oman.
Jika negosiasi berjalan lancar, bukan tidak mungkin Kamara akan menjadi tambahan kekuatan Bajol Ijo di lini depan.
Dengan komposisi yang hampir lengkap, Persebaya Surabaya tampaknya hanya tinggal menambahkan satu nama terakhir untuk melengkapi skuad ideal mereka.
Kehadiran pemain asing terakhir itu diharapkan dapat menjadi kunci dalam ambisi Persebaya untuk bersaing di papan atas klasemen Liga 1 musim 2025/2026.
Daftar Pemain Persebaya
Pelatih:
Edu Perez (Pelatih Kepala)
Shin Sang-gyu (Asisten Pelatih)
Uston Nawawi (Asisten Pelatih)
Felipe Americo Martins Goncalves (Pelatih Kiper)
Kiper
Ernando Ari
Andhika Ramadhani
Belakang
Arief Catur
Dime Dimov (asing)
Randy May
Kadek Raditya
Mikael Tata
Koko Ari
Risto Mitrevski (asing)
Tengah
Francisco Rivera (asing)
Alfan Suaib
Toni Firmansyah
Rachmat Irianto
Depan
Bruno Moreira (asing)
Rizky Dwi
Flavio Silva (asing)
Malik Risaldi
Dejan Tumbas (asing)
Gali Freitas (asing)
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman
(tribunmataraman.com)
Update Bursa Transfer Liga 1: Novan Setya Sasongko Kembali Gabung Madura United |
![]() |
---|
Persik Kediri Rekrut Bek Khurshidbek Mukhtorov Dari Uzbekistan, ini Rekam Jejaknya |
![]() |
---|
Update Bursa Transfer Super League 2025: Persik Kediri Pisah Dengan Agil Munawar Setelah 4 Musim |
![]() |
---|
Update HOT Terbaru Transfer Persebaya, Pemain Jebolan Timnas Montenegro Ini Siap Merapat |
![]() |
---|
Bursa Transfer BRI Super League: Persebaya Digosipkan Gaet Mihailo Perovic, Pengganti Flavio Silva |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.