Liga 1

Intip Persiapan Persebaya Menjamu Semen Padang di Stadion GBT Surabaya

Para pemain Persebaya mengasah penyelesaian akhir jelang laga kandang melawan Semen Padang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT)

Penulis: Khairul Amin | Editor: eben haezer
dok.persebaya
FINISHING TOUCH - Pemain Persebaya menjalani latihan di Stadion Gelora 10 Nopember, Surabaya. Persiapan menghadapi Semen Padang di Stadion GBT, Minggu (11/5/2025) malam. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | SURABAYA - Para pemain Persebaya mengasah penyelesaian akhir jelang laga kandang melawan Semen Padang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Minggu (11/5/2025) mendatang. 

Paul Munster, pelatih Persebaya menyebut, menu latihan ini secara khusus menjadi perhatian pada laga pekan ke-31 Liga 1 2024/2025 ini.

Itu berkaca dari laga terakhir saat Persebaya imbang 3-3 dari Persik Kediri, di mana para pemain membuang sangat banyak peluang.

Bahkan, pelatih asal Irlandia Utara itu menilai, seharusnya ada 7-8 peluang emas yang menjadi gol.

"Kami tidak boleh bermain-main dengan penyelesaian akhir. Itu yang kami kerjakan saat ini sangat fokus," kata Paul Munster.

Ia juga heran, peluang sulit justru bisa dikonversi menjadi gol. Sebaliknya, peluang gampang selalu gagal.

"Gol yang kami cetak lebih sulit, gol yang kami lewatkan lebih mudah. Jadi, ini yang terus kami fokuskan dan terus bekerja keras," terang pelatih berusia 43 tahun itu.

Paul Munster menyebut, membuang-buang peluang tidak hanya terjadi di pertandingan terakhir.

Catatan ini berbanding terbalik dengan raihan gol Persebaya yang hanya mampu mencetak 8 gol dari 6 pertandingan terakhir.

"Setiap pertandingan kami mendapatkan peluang. Jadi, terkadang saya merasa ingin bermain di lima menit terakhir," tegas Paul Munster.

Apalagi Persebaya membutuhkan kemenangan untuk menjaga asa finish peringkat dua klasemen.

Saat ini Persebaya yang ada di posisi ketiga klasemen, bersaing ketat dengan Dewa United merebut peringkat dua.

Poin Persebaya dan Dewa United sama. Persebaya hanya kalah head to head.

Menghadapi Semen Padang, juga dua tim setelahnya, seperti laga final bagi Persebaya. Menang menjadi harga mati.

Namun Paul Munster tidak mau meremehkan Semen Padang yang saat ini berjibaku menjauh dari zona degradasi.

Tim berjuluk Kabau Sirah itu sedang on fire tiga pertandingan secara beruntun menang.

"Jadi tidak boleh meremehkan lawan, tapi kami fokus pada diri kami sendiri. Pertandingan ini harus kami menangkan," pungkas Paul Munster.

(khairul amin/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer.

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved