Kecelakaan di Bojonegoro

Pria di Bojonegoro Tewas Ditabrak Truk Saat Asyik Gowes, Diduga Sopir Truk Mengantuk

Seorang pria tewas ditabrak truk saat sedang bersepeda di desa Mejuwet, kecamatan Sumberejo, kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Sabtu (3/5/2025) pagi. 

Editor: eben haezer
misbahul munir
KECELAKAAN MAUT - Pesepeda bernama Slamet (35) warga Desa Ngemplak Kecamatan Baureno dilaporkan tewas setelah tertabrak truk di jalan raya Bojonegoro - Babat tepat diwilayah Desa Mejuwet, Kecamatan Sumberejo, Kabupaten Bojonegoro, pada sabtu (3/5/2025). Penyebab kecelakaan diduga sopir truk mengantuk. KECELAKAAN MAUT - Pesepeda bernama Slamet (35) warga Desa Ngemplak Kecamatan Baureno dilaporkan tewas setelah tertabrak truk di jalan raya Bojonegoro - Babat tepat diwilayah Desa Mejuwet, Kecamatan Sumberejo, Kabupaten Bojonegoro, pada sabtu (3/5/2025). Penyebab kecelakaan diduga sopir truk mengantuk. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | BOJONEGORO – Seorang pria tewas ditabrak truk saat sedang bersepeda di desa Mejuwet, kecamatan Sumberejo, kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Sabtu (3/5/2025) pagi. 

Kecelakaan ini diduga terjadi karena sopir mengantuk sehingga truk yang dikemudikannya hilang kendali, lalu masuk jalur berlawanan dan menabrak korban.

Korban diketahui bernama Slamet (35), warga Desa Ngemplak, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro.

Ia meregang nyawa di lokasi kejadian akibat luka parah setelah sepedanya ditabrak sebuah truk Mitsubishi bernopol L 8753 VF yang dikemudikan oleh Alfa Rahmad Sahid (18), seorang mahasiswa asal Jimbarankulon, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo.

Kanit Penegakan Hukum Satlantas Polres Bojonegoro, Ipda Septian Nur Pratama, menjelaskan bahwa kecelakaan bermula saat truk melaju kencang dari arah timur menuju barat, atau arah Babat ke Bojonegoro.

Diduga, sopir truk mengalami kelelahan hingga tertidur sesaat di balik kemudi, menyebabkan kendaraan keluar jalur dan melewati garis tengah jalan hingga menabrak tiang kabel telekomunikasi dan pagar rumah warga.

Slamet yang sedang mengayuh sepeda di arah berlawanan tak luput kena tabrak. 

“Truk oleng ke kanan, dan dari arah berlawanan datang sepeda pancal yang dikayuh korban. Karena jarak sudah terlalu dekat, tabrakan pun tak bisa dihindari,” jelas Ipda Septian.

Benturan keras membuat korban terpental dan meninggal dunia di tempat. Sementara pengemudi truk selamat dan hanya mengalami luka-luka ringan.

"Akibat kejadian tersebut pengayuh sepeda pancal yang bernama Slamet mengalami luka-luka dan meninggal di TKP," terangnya. 

Saat hendak melakukan evakuasi, Polisi sempat mengalami kesulitan lantaran posisi korban yang tersangkut diantara pohon dan ban belakang truk.

Setelah dievakuasi, jenazah korban selanjutnya dibawa ke rumah sakit. 

Sementara pengemudi truk beserta kendaraannya selanjutnya di amankan di Satlantas Polres Bojonegoro untuk proses hukum selanjutnya.

(misbahul munir /tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved