Kecelakaan Gerbang Tol Ciawi

Sosok dan Kondisi Terkini Sopir Truk Air Mineral yang Picu Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi 2

Inilah identitas sopir truk yang memicu kecelakaan maut di gerbang tol Ciawi. Polisi beberkan kondisinya sekarang

Editor: eben haezer
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
KECELAKAAN GERBANG TOL CIAWI - Kabid Dokkes Polda Jawa Barat, Kombes Pol Dr. Nariyana saat mendampingi Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin ke RSUD Ciawi Kabupaten Bogor pasca kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi, Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Rabu (5/2/2025). 

TRIBUNMATARAMAN.COM | BOGOR - Kecelakaan maut di gerbang tol Ciawi 2, kota Bogor, Jawa Barat, menewaskan 8 orang, Selasa (4/2/2025).

Kecelakaan maut ini disebabkan oleh truk pengangkut galon air mineral yang mengalami rem blong. 

Belakangan terungkap, truk bernopol B 9235 PYE tersebut dikemudikan oleh Bendi Wijaya, warga Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.  

Baca juga: 6 Korban Tewas Akibat Kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi Belum Teridentifikasi, Ini Ciri-cirinya

Hal ini disampaikan Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko. 

Dia juga mengatakan, setelah menabrak beberapa kendaraan di gerbang tol, truk nahas itu juga terbakar. 

Sedangkan pengemudinya, Bendi Wijaya, mengalami luka berat dan masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi Bogor.

Kanit Gakkum Satlantas Polresta Bogor Kota, AKP Santi Marintan menerangkan Bendi Wijaya mengalami luka di sejumlah bagian tubuh dan masih belum sadar. 

"Sampai saat ini masih belum sadarkan diri," jelasnya.

Direktur RSUD Ciawi Fusia Meidiawaty menerangkan Bendi sudah menjalani pemeriksaan CT scan.

"Tidak sadar penuh, tapi juga tidak koma," katanya.

Identitas Korban

Sementara itu, dari delapan korban meninggal dunia akibat tragedi ini, baru dua orang yang telah teridentifikasi. 

Keduanya adalah Yana Mulyana dan Budiman, Budiman (45).

Yama Mulyana adalah warga kampung Sukasirna, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kabupaten Sukabumi. 

Sedangkan Budiman warga Kampung Cipetir, Kecamatan Cidadap, Kecamatan Sukabumi, kabupaten Sukabumi. 

Sementara, masih ada 6 jenazah korban kecelakaan tol Ciawi yang belum teridentifikasi. 

Mereka terdiri dari 5 laki-laki dan satu orang perempuan. 

Dikutip dari Tribun Bogor, Kabid Dokkes Polda Jawa Barat, Kombes Pol dr. Nariyana mengatakan pihaknya saat ini sedang berupaya mengidentifikasi korban yang belum diketahui identitasnya. 

Dia pun menjelaskan kondisi luka pada 6 korban meninggal yang belum teridentifikasi tersebut. 

"Luka bakar ada dua, kemudian kondisi yang lain ya luka robek dan sebagainya, patah ada, tapi syukur sidik jarinya masih bisa kita identifikasi jadi rekan inafis sangat membantu," ujarnya, Rabu (5/12/2025).

Untuk mempermudah proses identifikasi korban, dia meminta kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga, untuk mendatangi RSUD Ciawi. 

Berikut adalah ciri-ciri 6 korban yang masih belum teridentifikasi:

1. Laki-laki, usia sekitar 40-50 tahun. Ciri-ciri: menggunakan kaos hitam, celana panjang coklat, rambut lurus hitam pendek.

2. Llaki-laki, usia sekitar 50-60 tahun. Ciri-ciri: menggunakan kaos merah, celana panjang jenis jins warna biru, Rambut ikal putih sedikit panjang seleher.

3. Perempuan usia sekitar 20-30 tahun. Ciri-ciri: Menggunakan baju lengan panjang hitam kotak kotak besar dengan warna kotak putih.

4. Laki-laki, usia sekitar 30-40 tahun. Ciri-ciri menggunakan baju coklat panjang, celana panjang warna hitam rambut lurus hitam pendek.

5. Laki-laki usia sekitar 25-35 tahun. Ciri-ciri: menggunakan baju kaos kuning dan swetter warna hitam, Celana Panjang jenis jins warna biru, Rambut ikal hitam pendek.

6. Mr. X jenis kelamin laki-laki, usia sekitar 40-50 tahun. Ciri-ciri: menggunakan baju kemeja berwarna biru navy garis putih horizontal, rambut ikal hitam pendek.

Kronologi

Kecelakaan maut di gerbang tol Ciawi, Bogor, Jawa Barat ini viral di media sosial. 

Dalam berbagai unggahan, tampak suasana di lokasi begitu mengerikan. 

Salah satu video menampilkan sejumlah kendaraan terbakar hebat. Kemudian, beberapa video lainnya menampilkan banyak korban tergeletak di jalan, baik yang pingsan maupun meninggal dunia.

Seorang pria yang merekam kejadian menyebutkan bahwa kecelakaan tersebut terjadi akibat rem blong.

"Kecelakaan Gerbang Tol Ciawi, Gerbang Tol Ciawi, rem blong, rem blong, duh banyak, nggak tahu korbannya ada berapa. Gerbang Tol Ciawi, kecelakaan barusan, parah-parah," ucap pria perekam video tersebut.

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Eko Prasetyo, menyebut penyebab kecelakan dipicu rem blong sebuah truk pengangkut air mineral yang menuju ke arah Ciawi Bogor.

"Yang meninggal dunia delapan dan luka-luka 11," ujar Eko Prasetyo saat dikonfirmasi Rabu (5/2/2025) dinihari.

"Truk tronton muatan galon air mineral yang berjalan dari arah Ciawi menuju Jakarta, pada saat di GT Tol Ciawi 2, diduga kendaraan gagal fungsi rem sehingga menabrak kendaraan di depannya," ujarnya kepada wartawan, Rabu (5/2/2025).

Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan di lokasi kecelakaan. 

(tribunmataraman.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved