Liga 2

Preview Liga 2 Persela Vs PSKC: Semua Tim 8 Besar Kuat, Pelatih Lamongan Enggan Remehkan Lawan

Jelang lawan PSKC Cimahi di lanjutan Liga 2, Pelatih Persela Lamongan enggan meremehkan kekuatan lawan. Sebut tim 8 besar pasti kuat

Penulis: Khairul Amin | Editor: eben haezer
ist/persela
Pemain Persela menjalani latihan jelang menghadapi PSKC Cimahi di Stadion Tuban Sport Center, Selasa (21/1/2025) sore. Babak 8 besar Liga 2 2024/2025. 

TRIBUNMATARAMAN.COM |  LAMONGAN- Persela Lamongan akan menjalani laga pertama babak 8 besar Liga 2 2024/2025 menjamu PSKC Cimahi di Stadion Tuban Sport Center, Selasa (21/1/2025) sore.

Pelatih Persela, Zulkifli Syukur menyebut tim dalam kondisi siap menatap laga ini, hanya Tony Sucipto yang harus absen karena pemulihan cedera.

"Kami ingin menjadikan laga ini sebagai momentum kebangkitan Persela di babak delapan besar," kata Zulkifli Syukur, Senin (20/1/2025) saat jumpa pers jelang laga.

"Setiap pertandingan sangatlah penting. Tanpa melihat itu partai home atau away, jika kami berhasil memenangkan laga tentu ini akan memudahkan langkah kami di pertandingan berikutnya," tambahnya.

Pelatih asal Makassar itu tidak mau meremehkan kekuatan lawan, ia sangat yakin, semua tim yang lolos ke babak 8 besar merupakan tim-tim terbaik.

Babak 8 besar, Persela tergabung dengan Grup Y bersama tiga tim lain, Persijap Jepara, PSKC Cimahi, dan Bhayangkara FC. Bermain dengan sistem home-away.

"Setiap pertandingan kami berpikir adalah partai final, dimana setiap pertandingan wajib menang, home atau away," tegasnya.

Ia optimis bisa persembahkan kemenangan, selain tim terus berkembang, 4 pemain yang baru bergabung menunjukkan hal positif, kondisi fisik dan pemahaman taktik sangat baik.

Penundaan jadwal selama dua hari imbas laga Deltras FC vs Persibo, dinilainya sebagai keuntungan bagi Persela.

Semula laga ini dijadwalkan di tempat sama, Minggu (19/1/2025), kemudian mundur dua hari.

"Kami punya lebih banyak waktu recovery untuk pemain yang baru sembuh, seperti halnya Eze (Ezechiel N'douassel)," kata Zulkifli.

Eze merupakan striker utama Persela, juga tumpuan utama mesin gol tim. Persela kesulitan menang saat bermain tanpa Eze.

"Saya pikir skuad tahun ini jauh lebih baik, baik itu dari permainan maupun visi, musim ini saya sangat optimis tim ini bisa berbicara di babak 8 besar," pungkasnya.

Pemain Persela, Bayu Gatra menyampaikan hal sama, ia berharap bisa memberikan hasil yang terbaik untuk tim.

"Persiapan Alhamdulillah berjalan lancar, mudah-mudahan di pertandingan kami tampil sesuai harapan, berjalan lancar dan sesuai instruksi pelatih. Intinya kami akan all out untuk pertandingan," kata Bayu Gatra.

(khairul amin/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved