TMMD ke-122, Warga Desa Pagung Kediri Panen Jagung Bareng TNI

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Komandan Kodim (Dandim) 0809/Kediri, Letkol Inf Aris Setiawan yang juga sebagai Dansatgas TMMD ke-122, memimpin kegiatan panen jagung bersama warga Desa Pagung, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, Kamis (17/10/2024).

Kegiatan ini dilakukan di lokasi pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) sebagai bagian dari upaya peningkatan kesejahteraan warga setempat melalui sektor pertanian.

Dalam kesempatan tersebut, Letkol Aris Setiawan menjelaskan bahwa program TMMD ke-122 di wilayah Kodim 0809/Kediri secara umum bertujuan untuk mendongkrak perekonomian masyarakat, khususnya di Desa Pagung.

"Salah satu alasan utama pemilihan sasaran TMMD kali ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian warga, terutama di sektor pertanian," kata Letkol Aris.

Lebih lanjut, Letkol Aris juga menyebutkan bahwa Desa Pagung memiliki potensi besar di bidang pertanian, tidak hanya melalui budidaya jagung, tetapi juga tanaman sayur-sayuran dan perkebunan.

"Selain jagung, warga Desa Pagung juga bercocok tanam sayuran dan memiliki kebun yang menjadi sumber pendapatan mereka. Program TMMD ini diharapkan dapat mendukung peningkatan hasil pertanian mereka," jelas Letkol Aris.

Program TMMD di Desa Pagung ini tidak hanya berfokus pada sektor pertanian. Pembangunan infrastruktur, terutama jalan tani, menjadi salah satu prioritas. Dengan adanya jalan yang lebih baik, akses warga dalam mengangkut hasil pertanian menjadi lebih mudah.

"Infrastruktur yang memadai tentu akan sangat membantu warga, terutama dalam hal distribusi hasil pertanian. Kami berkomitmen untuk terus mendukung warga melalui program TMMD ini," kata Dandim.

Dandim 0809/Kediri juga menegaskan bahwa program TMMD ini merupakan wujud nyata sinergi antara TNI dan masyarakat dalam membangun desa. 

"TMMD adalah bentuk pengabdian TNI kepada masyarakat. Kami berharap, dengan infrastruktur yang lebih baik, warga dapat memaksimalkan hasil pertaniannya dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi keluarga mereka," paparnya.

Sementara itu Nuryati (51), salah satu pemilik lahan pertanian yang ikut dalam panen bersama Dandim, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada TNI. 

"Saya sangat berterima kasih kepada TNI yang telah memperbaiki jalan tani kami. Dulu banyak lubang dan berlumpur, apalagi saat musim hujan. Sekarang jalannya sudah bagus, jadi kami lebih mudah mengangkut hasil panen," ungkapnya.

Sebelumnya, kondisi jalan tani di Desa Pagung memang menjadi kendala bagi petani. Jalan yang berlubang dan licin sering kali menyulitkan petani saat harus mengangkut hasil pertanian mereka ke pasar atau ke gudang.

Namun, dengan adanya program TMMD ini, infrastruktur jalan tani telah diperbaiki sehingga memudahkan aktivitas warga.

Dengan terlaksananya TMMD ke-122 ini, warga Desa Pagung berharap program serupa dapat terus dilaksanakan di masa depan, demi peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan seluruh masyarakat di wilayah tersebut.

(Luthfi Husnika/TribunMataraman.com)

editor: eben haezer