Japan Open 2024
Jadwal Siaran Japan Open 2024, Anthony Sinisuka Ginting vs Yushi Tanaka Live di TV Mana?
Jadwal Japan Open 2024 tayang via Siaran Langsung iNews TV, Live Streaming iNews TV dan TV Online. Anthony Sinisuka Ginting Main
TRIBUNMATARAMAN.COM - Jadwal Japan Open 2024 mulai 20-25 Agustus 2024 tayang via Siaran Langsung iNews TV serta TV Online.
Siaran Langsung Japan Open 2024 dan Link Live Streaming Badminton bisa juga diakses via Live Streaming iNews TV dan Live Streaming TV Online vision +.
Link Live Streaming Japan Open 2024 sudah TribunMataraman.com sediakan di artikel ini.
Gregoria Mariska Tunjung, yang sebelumnya didaftarkan oleh PBSI untuk turnamen ini, memutuskan mundur dari Japan Open 2024 karena alasan kesehatan.
Baca juga: Jadwal Japan Open 2025 Siaran Langsung TVRI dan TV Online? Ginting dan Gregoria Mariska Main
Baca juga: Live Indosiar! Jadwal Timnas Indonesia Seoul Earth On Us Cup 2024 Lawan Argentina, Thailand, Korsel
Akibatnya, sektor tunggal putri Indonesia hanya menyisakan Ester Nurumi Tri Wardoyo.
Perubahan yang paling mendapat perhatian terjadi di sektor ganda putra pelatnas, di mana terjadi perombakan pasangan. Leo Rolly Carnando, Daniel Marthin, Bagas Maulana, dan Mohammad Shohibul Fikri kini memiliki pasangan baru, yaitu Leo/Bagas dan Daniel/Fikri, yang diharapkan dapat berprestasi di Jepang.
Kontingen bulu tangkis Indonesia akan tampil dengan komposisi pemain terbaik di Japan Open 2024, dengan total 11 wakil.
Sektor tunggal putra dan ganda putra masih menjadi andalan. Sementara itu, sektor tunggal putri menghadapi tantangan berat setelah pemain unggulan, Gregoria Mariska, batal tampil karena sakit.
Di sektor tunggal putra, Indonesia masih mengandalkan Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, dan Chico Aura Dwi Wardoyo.
Setelah gagal lolos ke fase gugur di Olimpiade 2024, Ginting dan Jojo diharapkan bisa menebus kegagalan tersebut di Japan Open 2024.
Dalam dua edisi terakhir Japan Open, Indonesia selalu gagal meraih gelar juara. Terakhir kali Indonesia meraih gelar di Japan Open adalah melalui ganda putra Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon pada edisi 2019.
Kini, dengan total hadiah sebesar USD 850.000, sektor ganda putra kembali menjadi andalan Indonesia untuk meraih gelar juara. Indonesia mengandalkan pasangan Fajar/Rian, Leo/Bagas, Fikri/Daniel, Ahsan/Hendra, serta Sabar/Reza.
Menurut Aryono Miranat, pelatih ganda putra Indonesia, perubahan pasangan di sektor ganda putra dilakukan untuk menyegarkan tim dan memberikan tantangan baru bagi para pemain, karena performa pemain muda seringkali tidak konsisten di berbagai ajang.
“Perubahan pasangan ini memang untuk penyegaran dan memberi tantangan baru bagi pemain. Saya melihat semangat mereka sangat tinggi saat berlatih, dan mereka ingin menunjukkan bahwa mereka tidak mau kalah dengan rekan-rekannya. Harapannya, perubahan ini bisa berdampak positif bagi semua pemain,” ujar Aryono.
Selain tiga pasangan dari pelatnas, ada juga dua pasangan ganda putra non-pelatnas, yaitu Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Mohammad Reza Pahlevi/Sabar Karyaman.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.