Bruno Moreira Ganti Nomor Punggung di Persebaya Surabaya, Sudah Diidamkan Sejak Lama

TRIBUNMATARAMAN.COM | SURABAYA - Nomor punggung Bruno Moreira di Persebaya Surabaya akhirnya berubah. 

Dia kini menggunakan nomor punggung 10. Sebelumnya dia menggunakan nomor punggung 99. 

Nomor punggung 10 ini sudah lama diidamkan Bruno Moreira sejak awal membela Persebaya Surabaya pada 2021. 

Saat itu, nomor tersebut dipakai Taisei Marukawa, ia pun memilih nomor 99 sebagai ganti.

Ketika kembali membela Persebaya musim 2023/2024, nomor 10 dipakai Ze Valente, Bruno akhirnya tetap menggunakan nomor punggung 99.

"Rezekinya baru musim ini (2024/2025) saya bisa memakai nomor 10, nomor yang saya sukai dan ingin saya gunakan dalam pertandingan,” kata Bruno.

"Saya sudah menginginkannya dari musim-musim sebelumnya, belum rejekinya. Musim ini baru saya memakai nomor itu dan saya menyukainya," tambah pemain asal Brasil itu.

Nomor punggung 10 di dunia sepak bola cukup “keramat”. Biasanya dipakai oleh bintang paling top di satu tim.

Tidak harus playmaker, kadang juga dipakai pemain belakang atau posisi lain. Seperti Lothar Matthäus, legenda hidup Jerman, yang memakai nomor 10 meski posisinya bek.

Penilaian itu disebut Bruno Moreira tidak menjadi beban baginya yang akan menggunakan nomor 10.

”Sebaliknya, saya menjadikan kepercayaan menggunakan nomor 10 sebagai motivasi untuk menambah kontribusi saya pada tim, lebih banyak gol maupun assist,” pungkas Bruno Moreira.

Musim lalu Bruno menjadi salah satu pemain yang paling diandalkan oleh Bajol Ijo. Ia mencatatkan 10 gol dan 4 assist dari 31 laga yang dijalani.  Menorehkan 28 shot dan 19 shot on target.

Musim ini Bruno akan didukung tandem pemain asing baru, karena Persebaya sudah berpisah dengan lima pemain asingnya musim lalu. Hanya Bruno yang kontraknya diperpanjang.

Dua pemain asing baru sudah resmi diperkenalkan. Flavio Silva dan Gilson Costa. Kabarnya, akan segera disusul Francisco Rivera, Mohammed Rashid, dan Slavko Damjanovic (amn).

(khairul amin/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer