Ingin Akhiri Karir di Persedikab, Eka Sama Adi Prasetya Tolak Tawaran Gabung Klub Lain

TRIBUNMATARAMAN.COM - Bertahun-tahun membela Persedikab Kediri, Eka Sama Adi Prasetya mengaku beberapa kali menolak tawaran klub lain. Hal itu karena ia ingin tetap membela klub berjuluk Bledug Kelud.

pemain asal Desa Canggu, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri ini bergabung dengan Persedikab sejak 2013 lalu dan sempat berpindah ke Persik Kediri.

Pemain yang akrab disapa Eka ini mengaku dirinya sempat mendapatkan tawaran untuk bermain di klub Liga 3 lain, namun menolaknya.

Eka bahkan pernah ditawari untuk bergabung dengan klub Liga 2 tapi juga tak diterima. Alasannya karena ia masih ingin membela Persedikab.

"Pernah mendapat tawaran dari klub lain, tapi masih belum diambil. Masih ingin di Persedikab," kata Eka, Jumat (15/12/2023).

Eka mengaku, sebagai putra daerah dirinya ingin memprioritaskan membela klub asal daerahnya yakni Persedikab Kediri. 

Performa Eka Sama sudah tak diragukan lagi. Pemain kelahiran 1992 ini pernah membela sederet klub seperti Persedikab, PSBI Blitar, hingga klub Liga 1 Persik Kediri.

Eka Sama juga membersamai Persik menjadi juara Liga 3 2018 dan Juara Liga 2 2019 sekaligus promosi ke kompetisi tertinggi tanah air Liga 1. 

"Membawa Persik juara berturut-turut itu jadi pengalaman paling terkesan bagi saya. Dulu suka lihat tim itu sejak kecil datang ke stadion langsung dan pernah merasakan momen juara Liga 1 2006 zaman Gonzalez dan Danilo," kenangnya.

Kembali ditawari untuk bergabung dengan klub lain, Eka Sama masih enggan menerima. Ia bertekad untuk  membawa tim berjuluk Bledug Kelud tersebut naik kasta kompetisi Liga 2 musim depan.

"Mungkin saya ingin mengawali disini dan mengakhiri disini. Persik saja bisa naik kasta, jadi sekarang waktunya Persedikab harus bisa naik kasta," ucapnya.

Di Persedikab Kediri, pemain berusia 31 tahun ini menjadi pemain paling senior dari pada rekannya. Begitu pun juga pelatih kepalanya Muslim Habibi yang usianya masih berada di bawahnya.

Akan tetapi, Eka Sama tidak mempermasalahkan hal tersebut karena ketika berada di lapangan semuanya sama dan tidak ada yang berbeda.

Walaupun memiliki banyak pengalaman di dunia sepak bola, ia juga tetap ingin berbagi ilmu dengan pemain lainnya termasuk pemain muda saat ini yang sebelumnya membela tim Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2023 lalu.

"Yang jelas saya tetap butuh sharing-sharing atau ngobrol-ngobrol santai dengan pemain atau pelatih. Jadi saya sudah menganggap mereka seperti keluarga sendiri," pungkasnya.