Di Ulang Tahun Ultras Gresik, Pelatih Gresik United Minta Maaf Gagal Curi Poin di Markas Persekat

TRIBUNMATARAMAN.COM - Pelatih Gresik United, Rudy Eka Priyambada meminta maaf kepada para Ultras, suporter fanatik Gresik United, karena gagal mencuri poin dalam pertandingan Liga 2 melawan Persekat Tegal, Sabtu (4/11/2023) lalu. 

Permintaan maaf itu ia sampaikan saat menghadiri ulang tahun ke-24 Ultras Gresik. 

Namun, dia berharap dua kemenangan di laga kandang saat melawan Deltras Sidoarjo dan Persela Lamongan, dapat memberikan kepuasan bagi para Ultras Gresik. 

"Pada dua laga kandang sendiri melawan Deltras Sidoarjo dan Persela Lamongan menyapu bersih enam poin," katanya. 

Sementara Ultras berharap agar tahun ini Gresik United bisa melenggang ke Liga 1. 

Ketua Umum Ultras Gresik Thoriqi Fajrin menuturkan, usia 24 tahun bukan waktu yang pendek. Semula suporter ini didirikan 13 orang. Namun saat ini sudah ada ribuan anggota yang tersebar. Termasuk di negara Malaysia.

Dikatakannya, Ultras berasal dari berbagai profesi. Semua menjadi satu yang sama-sama mempunyai mindset mendukung klub Gresik United kapanpun dan dimanapun.

"Berharap Ultras Gresik tidak meninggalkan identitas, dan tetap setia mendukung Gresik United," katanya, Senin (6/11/2023).

Manager Gresik United, Harris Bahasuan berharap, di ulang tahun ke-24 ini, suporter Ultras tetap loyal tanpa batas mendukung Gresik United.

"Ultras tetap kompak dan jaya serta menjadi suporter terbaik di Indonesia," ungkapnya.

(willy abraham/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer