Catatan Menarik Derby AC Milan vs Inter Jelang Semifinal Liga Champions, Rossoneri Sering Kalah

TRIBUNMATARAMAN.COM - Duel Derby Milan antara AC Milan vs Inter Milan bakal tersaji di babak Semifinal Liga Champions pada pekan depan, 11 Mei 2023.

Sebelum pertemuan ini, ada catatan menarik baik dari AC Milan dan Inter Milan pada pertandingan mereka di semua kompetisi. Termasuk Liga Italia.

Derby Milan memang menjadi magnet saat AC Milan vs Inter Milan bertemu, terlebih di Liga Champions.

TribunMataraman.com mencatat rekor pertemuan AC Milan vs Inter Milan jelang keduanya bertemu di Semifinal Liga Champion.

Baca juga: Al Nassr Incar Winger Buangan Manchester United, Demi Cristiano Ronaldo Betah di Liga Arab Saudi?

Inter Milan lolos ke semifinal Liga Champions untuk kali pertama sejak 2010, ketika mereka menjadi juara di bawah Jose Mourinho, dengan hasil seri 3-3 kontra Benfica pada Kamis (20/4/2023).

Pasukan Simone Inzaghi lolos ke semifinal Piala/Liga Champions untuk kali kesembilan sepanjang sejarah klub dengan keunggulan agregat 5-3.

Nerazzuri menyusul tetangga sekota mereka, AC Milan, yang terlebih dulu memastikan tempat di empat besar Liga Champions dengan kemenangan agregat 2-1 atas Napoli.

AC Milan dan Inter Milan mengoleksi 10 gelar juara Eropa di antara mereka.

Kedua tim telah bertemu tiga kali musim ini dengan masing-masing klub menang sekali di Liga Italia dan Inter menjadi pemenang di Piala Super Italia.

"Laga sangat spesial," ujar penyerang Inter, Lautaro Martinez, saat ditanya tentang derbi di semifinal usai kemenangan lawan Benfica, seperti dikutip dari Tuttomercato.

"Kami tahu apa artinya bermain dalam sebuah derbi di semifinal Liga Champions."

Kedua kubu telah bertemu empat kali di Liga Champions, dua pada babak perempat final musim 2004-2005 dan dua pada semifinal 2002-2003.

Hasilnya, AC Milan unggul jumlah kemenangan (2) dengan dua laga lain berakhir seri.

Menurut sumber sama, eks AC Milan, Andriy Shevchenko, merupakan pencetak gol terbanyak di laga Derbi Milan dengan catatan 14 gol.

Ia mengungguli torehan Giuseppe Meazza (13 gol) yang pernah memperkuat kedua kubu Milan tersebut.