Persik Vs Persebaya

BREAKING NEWS - Pertandingan Persik Vs Persebaya 18 Maret 2023 Bakal Digelar Tanpa Penonton

Pertandingan Persik vs Persebaya yang akan digelar pada 18 Maret 2023 mendatang di Stadion Brawijaya, akan digelar tanpa penonton

Penulis: Didik Mashudi | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/didik mashudi
Jajaran Forkopimda Kota Kediri menggelar rapat membahas pertandingan Persik Vs Persebaya pada 18 Maret 2023 yang akhirnya disepakati akan digelar tanpa penonton. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Pertandingan antara Persik vs Persebaya akan digelar tanpa penonton, Sabtu, 18 Maret 2023 mendatang. 

Keputusan ini muncul saat Forkopimda Kota Kediri menggelar rapat di Ruang Joyoboyo, Balai Kota Kediri, Rabu (8/3/2023).

Rapat dipimpin Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar serta dihadiri sejumlah pejabat  Forkopimda Kota Kediri, perwakilan Polda Jatim serta perwakilan supporter Persik dan Persebaya. 

Sebelum rapat dimulai, perwakilan suporter dari Persik Kediri dan Persebaya Surabaya nonton bareng laga Persik Kediri melawan Persib Bandung dengan skor 2-0 untuk kemenangan Persik Kediri.

Hasil rapat koordinasi menyepakati laga antara Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya yang digelar di Stadion Brawijaya pada Sabtu 18 Maret 2023 berlangsung tanpa penonton. Keputusan ini diambil setelah melalui diskusi dan masukan dari bebagai pihak.

"Pertandingan kita putuskan bersama-sama digelar tanpa penonton. Hal ini berdasarkan pada evaluasi dan saran masukan seluruh pihak. Mudah-mudahan ke depan kita semua bisa memberikan yang terbaik dan memajukan sepak bola bersama," jelas Abdullah Abu Bakar.

Sementara Kapolres Kediri Kota, AKBP Teddy Chandra menegaskan, Polres Kediri beserta jajaran harus melakukan antisipasi potensi kerawanan. 

Yang menjadi atensi petugas adalah karakteristik supporter Persik Kediri dan Persebaya Surabaya. Adanya supporter yang tidak terkoordinir menjadi satu titik kerawanan. 

Ada pengalaman sempat terjadi supporter yang tidak terkoordinir dalam keadaan di bawah pengaruh minuman keras dan melakukan tindakan kriminalitas. 

Keputusan ini juga diperkuat oleh hasil asistensi Polda Jatim, yang menyatakan bahwa kondisi Stadion Brawijaya belum memenuhi standar Perpol Nomor 10 Tahun 2022. 

"Ini menjadi atensi saya agar tidak terjadi gangguan kamtibmas dari supporter yang tidak terkoordinir. Saya tidak menyebut Bonek yang terkoordinir tapi supporter yang tidak terkoordinir," jelasnya.

Ditegaskannya, keamanan Kota Kediri, masyarakat, dan aktivitas masyarakat harus dijaga.

"Saya akan tingkatkan operasi dan meminta bantuan Polda untuk melakukan penyekatan guna mencegah supporter yang tidak terkoordinir masuk ke Kota Kediri. Saya akan berikan rekomendasi tanpa penonton," tandasnya.

Sementara Kasubdit Sosbud Polda Jatim AKBP Agus Prasetyo menambahkan, perwakilan dari supporter yang hadir untuk berkomunikasi dengan para supporter lain agar tidak datang ke Kediri. 

 "Saya mohon kebesaran hati dari teman-teman supporter untuk kebaikan Kota Kediri dan Jawa Timur. Tadi pagi kita juga zoom dengan Intelkam Polri salah satunya membahas sepak bola ini bahwa apabila ragu ada kerawanan maka bisa dilakukan pertandingan tanpa penonton," jelasnya.

(didik mashudi/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved