Berita Sidoarjo

Panduan Rekayasa Lalu Lintas Flyover Aloha, Pengguna Jalan Surabaya - Sidoarjo Waspadai Hal Ini

Inilah Panduan Rekayasa Lalu Lintas Flyover Aloha, Pengguna Jalan Surabaya - Sidoarjo Waspadai Penyempitan Jalan Bandara Juanda

Editor: Rendy Nicko
Satlantas Polres Sidoarjo
Rekayasa Lalu Lintas Flyover Aloha. Inilah Panduan Rekayasa Lalu Lintas Flyover Aloha, Pengguna Jalan Surabaya - Sidoarjo Waspadai Penyempitan Jalan Bandara Juanda 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Terhitung sejak 18 Januari 2023, berlaku Rekayasa Lalu Lintas di kawasan Surabaya dan Sidoarjo karena dampak pembangunan Flyover Aloha.

Bagi Anda pengguna jalan di kawasan tersebut harap mewaspadai penyempitan jalur utama di Jalan Raya Bandara Juanda terhitung mulai Januari hingga Februari 2023.

TribunMataraman.com coba memberi panduan Rekayasan Lalu Lintas Flyover Aloha sebagaimana yang sudah dikeluarkan Polresta Sidoarjo.

Diketahui, struktur Flyover Aloha bakal digarap sebagai solusi untuk mengurai kemacetan, baik dari arah Juanda menuju Surabaya, atau dari Sidoarjo menuju Bandara Juanda.

Baca juga: Daftar Desa di Kabupaten Tuban yang Resmi Terdampak Jalan Tol Gresik-Tuban, Proyek Dimulai 2023

Baca juga: Daftar Rencana Desa dan Kecamatan di Kabupaten Lamongan Terdampak Jalan Tol Gresik-Tuban

Dua jalur lingkaran elips ini diyakini sebagai solusi cerdas yang akan menjadikan lalu-lintas semakin lancar.

Terlebih keberadaan jalur Flyover Aloha tepat berada di atas rel kereta api.

Sehingga pengguna jalan tak akan terganggu lagi ketika kereta api lewat.

Dalam proses pengerjaan struktur Flyover Aloha, jalan yang dilewati bakal termakan setengah badan jalan.

Sementara jalur lambat yang sebelumnya dua arah, akan diubah menjadi satu arah untuk mengurai kemacetan.

Untuk itu bagi yang kerap melewati jalanan tersebut, mungkin bisa mencari jalur alternatif.

Quality Health Safety & Environment (QHSE) Manager Project WIKA-Nindya Karya KSO, David Nitemazaro Zai mengatakan, penyempitan jalur akan dilakukan hingga minggu keempat bulan Februari sebelum nantinya ditutup total sampai pengerjaan Flyover Aloha tuntas.

“Kendaraan truk kontainer atau roda 10 disarankan untuk menghindari jalur Aloha, karena penyempitan ini akan membuat kemacetan berat. Sementara mobil sedan dan mobil roda 6 masih bisa melewati dengan kecepatan maksimal 20 km/jam untuk keamanan lalu lintas di jalur tersebut,” dikutip dari Suara Surabaya.

Rekayasa lalu lintas selama pengerjaan berlangsung, pengguna jalan dari Surabaya menuju Juanda akan diarahkan melalui frontage road dan Jalan Raya Bandara Juanda dibikin satu arah.

Sementara pengguna jalan dari Surabaya menuju Sidoarjo sementara diarahkan memutar balik di U-Turn arah Juanda.

Pelaksana Flyover Aloha dari WIKA-Nindya Karya KSO Aris Purwanto menambahkan, terkait penutupan tersebut pengguna jalan terdampak penyempitan yang akan menuju Bandara Juanda bisa menggunakan jalur tol.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved