Liga 1

Yoyok Sukawi Diprotes Suporter PSIS Semarang, Imbas Bahas Tak Ada Pelatih Baru Mahesa Jenar

Yoyok Sukawi Diprotes Suporter PSIS Semarang, Imbas Bahas Tak Ada Pelatih Baru Mahesa Jenar

Editor: Rendy Nicko
Tribun Jateng
Yoyok Sukawi Diprotes Suporter PSIS Semarang, Imbas Bahas Tak Ada Pelatih Baru Mahesa Jenar 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Akun sosial media milik CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi mendadak diserbu Snex dan Panser Biru lantaran pernyataanya soal pelatih Mahesa Jenar.

Saat ini PSIS Semarang dilatih duet Ian Andrew Gillan dan Ahmad Resal Octavian.

Ya, ucapan CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi yang tidak akan mengganti pelatih hingga Liga 1 2022 berakhir, memantik reaksi keras suporter.

Reaksi itu terlihat dari komentar di akun atau chanel Youtube CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi seperti yang dipantau, Kamis (5/1/2022).

Baca juga: Tak Live SCTV, Prediksi dan Link TV Online Chelsea vs Man City di Siaran Liga Inggris Malam Ini

Baca juga: Momen Debut Ronaldo Bersama Al Nassr Tak Bisa Segera Dilakukan, CR7 Langgar Aturan Arab Saudi

Dalam video unggahannya, Yoyok Sukawi menegaskan tidak ada penggantian pelatih hingga berakhirnya Liga 1 2022.

Sebelumnya, di awal Liga 1 2022, PSIS Semarang dilatih oleh Sergio Alexandre. 

Namun karena performanya dinilai tidak bagus, dia dicopot.

Untuk sementara posisi Sergio Alexandre diganti Ian Andrew Gillan yang selama ini menjadi Direktur Teknik PSIS Semarang.

Ada yang menarik dari penugasan Ian Andrew Gillan sebagai pengganti Sergio Alexandre.

Sebenarnya dia hanya dipinjam lisensi kepelatihannya karena Ahmad Resal tidak memenuhi syarat sebagai pelatih Liga 1.

Selama ini banyak rumor sejumlah pelatih yang bakal didatangkan untuk menangani PSIS Semarang, antara lain Robert Rene Albert, Vincenzo Alberto Annese dan Bojan Hodak.

Bahkan, General Manager PSIS Semarang Wahyu Liluk Winarto sempat "menjanjikan" bakal ada pelatih baru yang datang pada Oktober 2022 lalu.

Namun, hingga kini pelatih baru itu tidak datang-datang.

Bahkan, Yoyok Sukawi mempertefas tidak ada pelatih baru hingga Liga 1 2022 berakhir.

Selama ini soal keberadaan pelatih juga menjadi perhatian para suporter PSIS Semarang.

Mereka menilai, meski secara formal Ian Andrew Gillan yang terdaftar, namun pelatih sesungguhnya adalah Ahmad Resal.

Dan, suporter menilai Ahmad Resal belum layak menjadi pelatih PSIS Semarang, bahkan dia dituding sebagai salah satu faktor terseok-seoknya performa tim berjuluk Mahesa Jenar itu di Liga 1 2022.

Karena itu banyak suporter kecewa saat mengetahui tidak ada penggantian pelatih dan pencopotan Ahmad Resal.

Dilansir Tribun Kalteng, dalam kolom komentar di unggahan Yoyok Sukawi, mayoritas mendesak Ahmad Resal diberhentikan karena dinilai tidak mampu mengelola pemain bagus.

Salah satu pemain yang dicontohkan adalah Taisei Marukawa yang dulu luar biasa di Persebaya, kini performanya menuruns sejak dipoles Ahmad Resal.

Disebutkan oleh banyak suporter, selama Ahmad Resal masih melatih, tidak ada gunanya mendatangkan pemain-pemain bagus atau berkualitas.

Bahkan, dalam komentarnya, ada suporter yang mencontohkan kondisi Persib Bandung yang meski memiliki banyak pemain bagus, sempat terseoak-seoak di awal Liga 1 2022.

Namun, kini setelah mendatangkan pelatih baru, Luis Milla, performa Persib Bandung terus membaik.

Rumor Stefano Lilipaly Ditanggapi Nabil Husein CEO Borneo FC

PSIS Semarang dikabarkan segera resmikan Stefano Lilipaly pemain asal Borneo FC.

Ya, kabar mencuat dimana pemain Borneo FC Stefano Lilipaly segera gabung PSIS Semarang.

Bahkan rumor ini sempat direspon leh Nabil Husein selaku CEO Borneo FC.

Bos Borneo FC Nabil Husein Said Amin, hingga kini belum ada komunikasi dengan jajaran PSIS Semarang

Meski begitu, bos Borneo FC Nabil Husein Said Amin sebut akan ada kejutan di bursa transfer BRI Liga 1.

Ia juga beri kode akan ada pemain yang datang ke Borneo FC

Nabil karibnya disapa menganggap mengenai adanya rumor soal akan digaetnya Stefano Lilipaly, merupakan hal yang biasa.

"Ya soal itu saya anggap biasa saja rumornya," ucapnya ke TribunKaltim.co ditemui di latihan perdana 2023, di kawasan Gelora Kadrie Oening Samarinda, Rabu (4/1/2022).

"Tapi kalau memang, itu rumor dibenarkan oleh pihak mereka (PSIS Semarang), ya segera saja kumonikasi dengan Borneo FC, Wani Piro," sambungnya.

Apalagi sebut pengusaha muda Samarnda itu, terkait itu pihaknya pun tidak ada kumonikasi dengan pihak manajemen dari tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu.

"Tidak ada (Kumunikasi)," ucapnya.

Sementara soal rumor-rumor lainnya di bursa transfer paruh musim ini, menurutnya rumor selalu ada tidak hanya buat Borneo FC, tetapi juga bagi tim lain.

"Namun yang jelas buat borneo FC akan ada penambahan pemain.

Entah itu di sektor asing atau lokal, kita lihat beberapa hari lagi," bebernya.

"InsyaAllah ini kejutan. Tetapi itu buat kebaikan Borneo FC kedepannya," pungkasnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(tribunmataraman.com) 
 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved