Berita Tulungagung
Tulungagung Akhirnya Punya Replika Asli Tengkorak Manusia Purba Homo Wajakensis
Pemkab Tulungagung mendapat replikasi asli tengkorak manusia purba, Homo Wajakensis. Replika dikirim Museum Naturalis Biodiversity Center di Belanda
Penulis: David Yohanes | Editor: eben haezer
Van Rietschoten menjabarkan, kondisi tengkorak saat itu hancur, namun masih ada 4 gigi geraham pada rahang.
Eugene Dubois lalu melakukan ekskavasi di lokasi van Ritschoten menemukan tengkorak manusia Wajak (Wajak-1), pada 9 Juni 1890.
Saat itu Dubois menemukan fosil tulang hewan yang diduga rusa.
Pada ekskavasi September-Oktober 1890 Dubois banyak menemukan spesimen manusia Wajak (Wajak-2) serta fragmen berbagai mamalia.
Dalam rentang Oktober-Desember 1890 Dubois menemukan fosil red painted skeleton atu Hoekgrot.
Lokasinya di sebelah timur Wajak-1 dan Wajak-2.
Pada ekskavasi 28 Desember 1890 hingga 4 Januari 1891, Dubois banyak menemukan fragmen tulang manusia dan fosil berbagai jenis hewan.
Lokasi penemuan ini di sebelah barat dari Wajak-1 dan Wajak-2, di tempat yang disebut situs goa kecil.
Seluruh penemuan ini tersimpan di Belanda.
(David Yohanes/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer