Korban Pembunuhan
Sebulan Lebih Pembunuhan PNS Bapenda Belum Terbongkar, Keluarga Minta Perhatian Pada Petinggi Negara
Sudah sebulan Iwan Boedi, PNS Bapenda Pemkot Semarang menjadi korban pembunuhan.
Penulis: Anas Miftakhudin | Editor: Anas Miftakhudin
lihat foto
Setelah itu proses autopsi, tes DNA terhadap keluarga hingga pencarian sisa potongan tubuh almarhum yang melibatkan anjing kesayangan korban pembunuhan bernama Mochi.
Korban pembunuhan Iwan Budi P (51) PNS Bapends dimakamkan di TPU Salaman Mloyo, Semarang Barat, Kamis (22/9/2022) sekitar pukul 12.00 WIB.
Keluarga datang mengenakan pakaian kompak batik hitam.
Istri Korban, Theresia Onee Anggarawati tampak paling terpukul atas kematian suaminya. dia terlihat histeris disusul anak perempuannya.
Ia sempat dikuatkan oleh para kerabat dan temannya dengan memeluknya.
Sedangkan anak laki-laki korban tampak tegar memandangi peti jenazah ayahnya yang sudah terkubur.
Pemakaman dihadiri pula oleh kerabat, dan rekan kerja korban.
Di antaranya Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang Indriyasari.
"Iya saya baru menghadiri pemakaman," katanya kepada Tribunjateng.com selepas pemakaman.
Ia meminta doanya untuk almarhum semoga iwan mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan.
"Dan Keluarga kuat menerima cobaan ini," imbuhnya.
Istri Iwan Budi PNS Bapenda Kota Semarang, Theresia Onee Anggarawati mengatakan belajar mengampuni para pelaku pembunuh keji suaminya.
Meski demikian, hukum harus tetap berjalan.
"Kepada pelaku Kami akan belajar mengampuni tapi tetap hukum duniawi, alam semesta ada.
Sekarang kami serahkan ke Pak Irwan (Kapolrestabes Semarang) agar tahu siapa pelakunya," ujar Onee kepada Tribunjateng.com selepas pemakaman korban di TPU Salaman Mloyo, Kamis (22/9/20222).
Ia menyebut, sejauh ini belum berkoordinasi kembali dengan polisi karena masih konsentrasi dengan pemakaman suaminya.
