400 Kepala Keluarga Terdampak Banjir Bandang di Watulimo Trenggalek 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Banjir Bandang di Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Senin (10/10/2022) dini hari, berdampak pada ratusan keluarga.

Data Pemerintah Desa Tasikmadu menunjukkan, sebanyak 400 kepala keluarga terdampak banjir bandang tersebut.

Selain itu, terdapat tiga rumah rusak berat. Dua di antaranya roboh.

Banjir bandang juga menyebabkan ruas jalan di Dusun Tawang rusak.

"Kerugian materi masih diinventarisir," kata Fatakhul Muawan, Sekretaris Desa Tasikmadu, Senin (10/10/2022).

Baca juga: Warga Sudah Mengantisipasi, Banjir Bandang Watulimo Trenggalek Tak Sampai Ada Korban Jiwa

Warga yang rumahnya rusak berat juga mengungsi.

"Ada [yang mengungsi], ke tempat saudaranya di sebelah," sambung dia.

Hingga siang hari, warga bersama petugas bergotong royong membersihkan material banjir. 

Material itu berupa batang, dahan, dan akar pohon yang ikut terseret arus sungai.

Material ini yang tersangkut di jembatan dekat balai desa hingga menyebabkan air dan material yang dibawanya meluap ke permukiman.

Selain itu, masyarakat juga membersihkan lumpur sisa genangan yang masuk rumah dan memenuhi banyak jalur jalan desa dan jalan utama.

Sejak sepekan terakhir, menurut warga, banjir telah melanda wilayah tersebut sebanyak tiga kali.

Banjir bandang yang terjadi Senin (10/10/2022) dini hari merupakan yang terparah.

Dampak lain dari banjir adalah terhentinya aktivitas belajar mengajar di dua sekolah, yakni SDN 1 Tasikmadu dan SDN 2 Tasikmadu.

(aflahul abidin/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Foto: Banjir bandang di Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Senin (10/10/2022).