Tragedi Kanjuruhan

Polisi Tulungagung Korban Tragedi Kanjuruhan Dinaikkan Pangkatnya Jadi Aipda Anumerta

Bripka Andik, polisi Tulungagung yang jadi korban tragedi Kanjuruhan mendapat kenaikan pangkat luar biasa menjadi Aipda Anumerta

Penulis: David Yohanes | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/david yohanes
Kapolres Tulungagung memimpin pemakaman Bripka Andik, salah satu korban dalam tragedi Kanjuruhan. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Hartanto memimpin pemakaman Brigadir Kepala (sebelumnya ditulis Brigadir) Andik Purwanto, Minggu (2/10/2022) siang.

Sebelumnya jenazah tiba dari Malang ke rumah duka di Desa tambakrejo, Kecamatan Sumbergempol pada pukul 12.11 WIB.

Setelah disalatkan dan melewati prosesi, jenazah diberangkatkan ke pemakaman umum Desa Sambijajar, Kecamatan Sumbergempol sekitar pukul 13.15 WIB.

Prosesi pemakaman dilakukan secara militer, dengan tembakan salvo.

Baca juga: Sosok Bripka Andik Purwanto, Polisi Tulungagung yang Jadi Korban Dalam Tragedi Kanjuruhan

Bripka Andik mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa menjadi Aipda Anumerta.

"Beliau meninggal dunia saat menjalankan tugas kepolisian," ujar AKBP Eko Hartanto.

Kronologi Polisi Meninggal di Tragedi Kanjuruhan

Bripka Andik Purwanto semasa hidup. Purwanto adalah polisi yang menjadi korban dalam tragedi Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022)
Bripka Andik Purwanto semasa hidup. Purwanto adalah polisi yang menjadi korban dalam tragedi Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022) (ist)

Lanjut Kapolres, pihaknya mengirimkan 23 personel BKO ke Malang, terdiri dari satu perwira dan 22 bintara.

Setelah selesai pengamanan, Bripka Andik tidak ditemukan.

Personel yang lain mencoba mencari namun tidak membuahkan hasil.

"Akhirnya kami mencari tahu, kontak ke rumah sakit dan Padal di sana. Ternyata benar, ada satu anggota kami yang meninggal dunia," sambung Eko.

Terkait penyebab meninggalnya korban, Kapolres menyerahkan ke Polda Jawa Timur.

Sementara 22 personel yang diperbantukan ke Polres Malang telah tiba dengan selamat.

Mereka juga telah menjalani pemeriksaan kesehatan.

"Alhamdulillah, yang lain sudah tiba dengan selamat semua," ucap Eko.

Aipda Anumerta Andik Purwanto terakhir menjabat sebagai Bhabinkamtibmas Desa Bendiljati Wetan, Kecamatan Sumbergempol.

Almarhum meninggalkan dua putra dan seorang istri.

Andik bersama anggota Polres lainnya berjaga di atas tribun 10.

Saat kerusuhan terjadi, Andik terpisah dari  teman-temannya. 

(David Yohanes/tribunmataraman.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved