Dituntut Menang Saat Lawan Persebaya Surabaya, Pemain Arema FC Mengakui Tidak Mudah

TRIBUNMATARAMAN.COM - Aremania menuntut dan mewajibkan Arema FC menang melawan Persebaya Surabaya pada pekan ke-11 Liga 1, Sabtu (1/10/2022) mendatang.

Hal ini tertuang dalam 8 poin hasil koordinasi yang dilakukan perwakilan Aremania dan Panpel Arema FC beberapa hari lalu.

Dari 8 poin itu, ada poin yang berisi tim Arema FC wajib menang lawan Bajul Ijo karena pertandingan digelar di kandang Arema FC, Stadion Kanjuruhan.

Selain itu suporter Persebaya juga dilarang untuk datang ke Malang, sehingga Panpel juga tak menyediakan tiket untuk suporter tim tamu.

Baca juga: 8 Pernyataan Aremania Jelang Laga Arema FC Vs Persebaya, Salah Satunya Tak Ada Sweeping Plat L

Diwajibkan menang melawan Persebaya tentu bukan menjadi perkara yang mudah. Apalagi di pertandingan kandang sebelumnya Arema FC kalah lawan Persib Bandung dan baru menang lawan Persik Kediri di laga tandang.

“Saya lihat Persebaya setiap tahunnya secara komposisi pemain hampir sama. Bedanya musim ini banyak pemain mudanya. Apapun itu kami harus mewaspadai semuanya,” kata penyerang Arema FC, Dedik Setiawan, Minggu (25/9/2022).

Selain mewaspadai materi pemain muda Persebaya, Dedik juga mengingatkan pada timnya agar mewaspadai kebangkitan Persebaya yang sempat terpuruk kalah di tiga laga sebelumnya. Hingga akhirnya kini membuat Persebaya berada diposisi ke-14 klasemen sementara dan Arema FC berada diposisi ke-9.

“Sebelumnya Persebaya kalah di kandang, semua tim pasti memiliki semangat lebih tinggi untuk bisa menang dipertandingan selanjutnya,” jelasnya.

(Dya ayu)