Korban Pembunuhan
Korban Pembunuhan: PNS Bapenda Sengaja Dibunuh untuk Tutupi Korupsi, Eksekutornya Siapa?
Tengara kuat Iwan Budi yang menjadi korban pembunuhan adalah ditemukannya laptop saat olah TKP berlangsung.Laptop korban tersimpan di rumah.
Penulis: Anas Miftakhudin | Editor: Anas Miftakhudin
Menurut Onee, saat suaminya menjadi saksi, seharusnya ada wadah untuk melindungi keselamatannya.
Hal ini untuk mengantisipasi terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
"Kalau itu betul dia (Iwan) menjadi saksi, tolong ada wadah untuk melindungi saksi.
"Cukup Pak Iwan saja yang menjadi korban. Keluarga korban, saya rasa, juga harus ada perlindungan," ujarnya.
Penemuan laptop itu bersamaan dengan penemuan jasad almarhum.
Ketika olah TKP berlangsung, Tim inafis Polrestabes Semarang menemukan laptop, pisau, ponsel, monogram PNS dan papan nama An Iwan Budi Paulus dalam kondisi terbakar.
Lantas laptop yang terbakar itu milik siapa?
Diduga kuat, eksekutor sengaja menaruh laptop untuk mengesankan laptop adalah kebutuhan pekerjaan korban pembunuhan Semarang.
Indikasi Iwan Budi sengaja dihabisi karena korban pembunuhan ini dinilai tahu banyak kasus yang tengah ditangani pihak kepolisian.
Apalagi Iwan sudah memberikan keterangan walau secara lisan terkait kasus itu untuk Pulbaket penyidik.

Di tengah ramainya penanganan dugaan korupsi penyelewengan aset, tiba-tiba Iwan Budi dilaporkan hilang.
Ketika korban dinyatakan hilang, Iwan terakhir terdeteksi CCTV saat berada di Traffic light AKPOL pada Rabu (24/8/2022) lalu.
Namun pada Jumat (9/9/2022) digegerkan PP penemuan jasad di semak-semak kawasan Maret na, Semarang.
Jasad tersebut terbakar 100 persen dan beberapa anggota tubuhnya tidak ada.
Iwan Beri Keterangan Lisan