Liga 1

Kiper Adilson Maringa Pulih Jelang Lawan Persik Kediri, Aremania Justru Lontarkan Kritik Pedas Ini

Jelang pertandingan lawan Persik Kediri Kiper Arema Adilson Maringa sudah pulih dari cedera. Namun Aremania berikan kritik pedas ke Manajemen Arema FC

Editor: faridmukarrom
Purwanto/ Surya Malang
Jelang pertandingan lawan Persik Kediri Kiper Arema Adilson Maringa sudah pulih dari cedera. Namun Aremania berikan kritik pedas ke Manajemen Arema FC. Maringa Kiper Arema tetap latihan 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Jelang pertandingan lawan Persik Kediri Kiper Arema Adilson Maringa sudah pulih dari cedera.

Bahkan terlihat Adilson Maringa sudah kembali berlatih dan ikuti sesi latihan Arema FC jelang lawan Persik Kediri.

Diketahui Adilson Maringa tak tampil saat Arema FC menjamu Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur pada Minggu (11/9/2022).

Alhasil tanpa Adilson Maringa, Arema FC kalah dramatis dari Persib Bandung dengan skor 1-2.

Satu di antara faktor penyebab kekalahan Singo Edan atas Persib Bandung ialah karena kecerebohan pelapis Adilson Maringa, Teguh Amiruddin.

Momen kembalinya kiper berpaspor Brasil tersebut tampak pada unggahan akun Instagram resmi Arema FC, @aremafcofficial, Rabu (14/9/2022).

"Setelah absen di pertandingan sebelumnya kondisi Adilson Maringa berangsur pulih," tulis ofisial Arema FC.

Momen kembalinya Adilson Maringa ke sesi latihan Arema FC tersebut mendapat komentar miring dari pendukungnya, Aremania.

Aremania mengkritik performa Adilson Maringa yang mengalami penurunan di musim ini.

Meningat, Adilson Maringa sudah dua kali absen di Liga 1 musim ini.

Selain itu, Aremania meminta kepada Arema FC untuk mendepak Adilson Maringa pada musim mendatang.

Aremania menyayangkan, apabila slok pemain asing Arema FC diisi oleh seorang kiper.

Menurut Aremania, Arema FC sejatinya membutuhkan seorang playmaker asing.

Permintaan Aremania tersebut tampaknya wajar, mengingat beberapa klub Liga 1 lainnya memiliki seorang playmaker atau gelandang asing yang tampil apik di musim ini.

Seperti halnya Hanno Bahrens di Persija Jakarta, Za Valente di PSS Sleman hingga Alexis Messidoro di Persis Solo.

Oleh karena itu, Aremania meminta kepada Arema FC untuk mengevaluasi kiper dengan bernomor punggung 90 tersebut.

Selain itu, Aremania meminta agar Arema FC mendatangkan kiper lokal yang kualitasnya bagus.

"Musim depan wajib cari kiper lokal yg bagus, biar kuota pemain asing bisa digunakan untuk playmaker. Seperti kata Kurnia Meiga, Arema gak butuh kiper asing, masih banyak kiper lokal bagus," tulis @sony_setyawan23.

"West sering cidera gag jozz mneh semenjak ngerti di kontrak 2 thn mlah kendo (Adilson Maringa sering cedera, dikontra dua tahun tetapi malah loyo,-red)," tulis @cpanca.

"Kekeselen iku kakean pacaran nganti bengi,kakean syuting endors,kakean vc an nganti isuk dadi pervom e menurun (gampang lelah karena pacaran dan syuting iklan, performa Adilson Maringa jadi menurun,-red)," tulis @lufisetyawan.

"Enakk shii enakk maringa cumaa emann superr emann stock asing d gae kiperrr masihh bnyakk stock kiper lokal ..mending playmaker atau ss," tulis @kentang27.

 "Maringa kalo under perform terus, putaran ke dua layak di evaluasi.. Rafli ae kon kiper sopo ngerti penak," tulis @robbypradana.p.

"Sepertinya musim depan sudah waktunya buang pemain asing kiper, mending beli playmaker," tulis @liga1.2022.

"Mnding cari playmaker, kiper lokal aja," tulis @galih_sajalah (TribunWow.com)

Persiapan Arema Jelang Lawan Persik Kediri

Arema FC bakal menghadapi tiga laga yang cukup berat bersama pelatih baru Javier Roca.

Setelah ditaklukkan oleh Persib Bandung pada pekan ke-9 BRI Liga 1 2022/2023, dua lawan selanjutnya yang harus dihadapi adalah Persik Kediri dan Persebaya Surabaya.

Dia menyadari bahwa kemenangan jadi hal yang didambakan dan diminta oleh suporter dan manajemen.

Tidak peduli statusnya baru masuk dan harus menghadapi ujian berat, dia bakal mengerahkan kemampuan terbaik para pemain.

Hanya saja, pelatih asal Chile ini tidak menjanjikan akan mendapatkan hasil akhir yang bagus. Aspek yang ingin ditekankannya adalah kualitas permainan tim yang lebih baik daripada pelatih sebelumnya.

"Jadi kalau mau menilai dari hasil menang atau kalah, saya setuju saja, dan saya terima. Tetapi kalau dinilai dari permainan atau performa yang lebih baik, dan dianggap kurang maksimal, itu kebijakan orang masing-masing," katanya.

Lawan berikutnya yang harus dihadapi adalah Persik Kediri. Jika dibandingkan dengan Arema FC yang sedang tidak konsisten, Persik situasinya lebih buruk karena terbenam di dasar klasemen sementara.

Namun dalam dua laga bersama pelatih anyar Divaldo Alves, Persik menunjukkan kemajuan yang bagus. Mereka sukses mencetak dua poin beruntun pertama di musim ini alias tidak terkalahkan.

Setelah itu, Arema FC kembali akan menghadapi tim asal Jawa Timur lainnya, yaitu Persebaya Surabaya. Ditilik dari papan klasemen, kedua tim performanya kurang lebih sama, yaitu sama-sama inkonsisten.

Hanya saja Arema FC mungkin bisa sedikit bernapas lega karena pertandingan ini dilangsungkan di kandang sendiri. Alhasil, ada dukungan moral dari Aremania saat Arema FC bertanding.

Javier Roca mengaku siap untuk menjalani setiap pertandingan yang sudah dijadwalkan. Keputusannya untuk bergabung dengan tim sebesar Arema FC sudah diperhitungkan dengan serius.

"Tugas saya di sini memang berat, tidak ada yang bilang di sini akan jadi gampang. Masuk ke Arema saja sudah berat. Apalagi kondisinya tim ini habis juara di Piala Presiden," tandasnya.

Dapatkan berita menarik lainnya di Google News, Klik Tribun Mataraman

(Farid/ tribunmataraman.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved