Pikap Pengangkut Rombongan Tamu Pernikahan Terjun ke Jurang Sedalam 8 Meter, Begini Nasib Korban

Reporter: Sofyan Arif Candra

TRIBUNMATARAMAN.com | PONOROGO - Sebuah mobil pikap terjun ke jurang di Dukuh Ketro, Desa Temon, Kecamatan Ngrayun, Ponorogo, Kamis (26/5/2022).

Mobil bak terbuka nopol AE 9212 SG itu membawa para penduduk desa setempat yang akan menghadiri pernikahan di Desa Sendang, Ngrayun, Ponorogo. 

Namun karena mobil tidak kuat menanjak akhirnya mundur lalu jatuh ke jurang.

"Tanjakannya terlalu tinggi dan mobil saya tidak kuat," ucap sopir pikap tersebut, Agung Kurniawan (32).

Baca juga: Pohon Waru Tumbang di Trenggalek Menimpa Atap Rumah dan Sekolah

Agung mengatakan, saat pikap tak kuat menanjak, ia sempat mengeremnya.

Namun ia bingung akan diarahkan kemana pikap tersebut. Karena saat melihat kanan ada jurang dan sebelah kiri tebing.

Karena musim hujan dan jalanan licin, ban mobil tidak bisa menahan terlalu lama dan justru mundur lalu masuk ke jurang sedalam 8 meter.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Hanya saja memang banyak penumpang yang mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan.

Untuk kondisi mobil sendiri banyak mengalami kerusakan di bagian kepala, mulai dari penyok hingga kaca depan yang pecah.

Baca juga: Mengenal Sejarah Tari Reog Ponorogo Asli Jawa Timur yang Justru Tak Didaftarkan Mendikbud ke UNESCO