Berita Probolinggo

Pembunuh Pria di Probolinggo Dihajar Tembakan Polisi, Ditangkap di Rumahnya Lawan Pakai Celurit

Tindakan tegas yang dilakukan petugas karena saat penangkapan berlangsung, tersangka berusaha melawan petugas menggunakan celurit.

Editor: Anas Miftakhudin
Danendra Kusumawardana
Kolase tersangka yang ditembak polisi karena melawan dengan celurit. Lokasi peristiwa pembacokan hingga menewaskan warga Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo, Neman (54).  

TRIBUNMATARAMAN.COM I Probolinggo - Tersangka pembunuh Neman (54), warga Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo terpaksa diberondong timah panas oleh anggota Satreskrim Polres Probolinggo.

Tindakan tegas yang dilakukan petugas karena saat penangkapan berlangsung, tersangka berusaha melawan petugas menggunakan celurit.

Untuk sementara, nama tersangka belum dimunculkan pihak kepolisian dengan dalih menunggu rilis.

Baca juga: Nikahi Polwan Cantik untuk Tameng Perselingkuhan Suami dengan ASN Bersuami hingga Beranak Satu

Baca juga: Pejabat Ini Mengaku Bujang Saat Nikahi Polwan, Sudah Beranak Satu Hasil Selingkuh dengan Istri Orang

Baca juga: Kondisi Polwan yang Jadi Tameng Perselingkuhan Suami dengan ASN Bersuami hingga Beranak 1, Kini Drop

Sebelumnya, petugas sudah memberi tembakan peringatan ke udara agar menyerah.

Namun nama tersangka yang ditangkap di rumahnya, bersikeras melawan petugas yang sudah mengepungnya.

Khawatir dengan anggota lainnya sampai terkena sabetan celurit, petugas akhirnya mengarahkan moncong revolver ke betis kiri tersangka.

Baca juga: Skandal Polwan dengan Pendeta, Berduaan di Pastori Digerebek Suami dan Teman Polisi Lain

Baca juga: Ini Pengakuan Maling Ganjen di Gresik yang Bobol Rumah Janda Cantik Hingga Berubah Rudapaksa

Baca juga: Bobol Rumah Janda Cantik, Maling di Gresik Berubah Haluan Rudapaksa Korban Berakhir Antiklimaks


Begitu tersungkur, tersangka baru menyerah dan langsung dibawa petugas ke mobil. Selanjutnya, tersangk dibawa ke Polres Probolinggo untuk diperiksa.

Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan pelaku diringkus di rumahnya, Selasa (10/5/2022) malam.

Bukannya kooperatif, pelaku justru memberikan perlawanan saat polisi berupaya meringkusnya.

"Pelaku melawan dengan sebilah celurit. Karena cukup membahayakan, petugas melakukan tindakan tegas dan terukur berupa tembakan yang tepat mengenai betis kiri kaki pelaku," katanya dikonfirmasi, Rabu (11/5/2022).

Baca juga: Bumi Wali Heboh Remaja di Tuban Pamer Kemesraan di Parkiran Pasar Montong, Videonya Viral

Baca juga: Video Bergoyang di Bumi Wali Bikin Geleng Kepala, Polisi Langsung Bergerak Cari Sosok Pemerannya

Baca juga: Sosok Pemeran Video Bergoyang di Bumi Wali Sudah di Tangan Polisi, Usianya Masih Bau Kencur

Dia melanjutkan, saat ini petugas mengamankan pelaku ke Mapolres Probolinggo guna proses lebih lanjut.

"Saat ini sedang kami lakukan penyidikan dan pengembangan. Untuk motifnya akan kami rilis segera nantinya," tandasnya.

Lokasi peristiwa pembacokan hingga menewaskan warga Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo, Neman (54). 
Lokasi peristiwa pembacokan hingga menewaskan warga Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo, Neman (54).  (Danendra Kusumawardana)

Diberitakan sebelumnya, Neman (54) warga Dusun Segaran Duwes, Desa Andungsari, Tiris, Kabupaten Probolinggo, meninggal dunia usai dihujani sabetan celurit oleh orang tak dikenal.

Peristiwa pembacokan tersebut terjadi, Sabtu (23/4/2022) sekira pukul 09.00 WIB di area perkebunan Dusun Segaran Duwes.

Baca juga: Masih Bocil Sudah Ganjen, Pamer Alat Kelamin ke Wanita Cantik Saat Jogging di GOR

Baca juga: Ini Penuturan Ibu Tiga Bocil Ganjen yang Pamer Alat Vital ke Wanita Cantik saat Jogging di GOR

Baca juga: Masih Ingat Video Vina Garut yang Viral, Dipenjara Kok Bisa Hamil dan Gendong Anak di Luar

Baca juga: Detik-detik Penyelamatan Wanita Cantik 19 Tahun Asal Garut yang Dijual ke Sopir Truk Rp 300.000

Kejadian bermula ketika korban berangkat ke kebun miliknya dengan mengendarai sepeda motor Honda Revo Hitam Nopol N 5416 MB.

Di tengah perjalanan, tepatnya, selatan jembatan Segaran Duwes, korban diserang oleh orang tak dikenal menggunakan celurit hingga meregang nyawa. (Danendra Kusumawardana)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved