Jelang Lebaran, Masyarakat Diimbau Tidak Panic Buying dan Bijak Berbelanja

TRIBUNMATARAMAN.co | KEDIRI - Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar mengimbau masyarakat Kota Kediri agar tidak panic buying yang bisa membuat inflasi naik. 

Karena jika masyarakat panic buying, akan mengakibatkan tidak tersedianya barang dan membuat harga melonjak naik. Sehingga masyarakat harus bijak dalam berbelanja.

Saat ini Kota Kediri berada pada PPKM Level 1 dan kondisi kota sudah mulai ramai. Namun keramaian ini merata di ini semua titik yang ada di Kota Kediri.

Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar menyampaikan, keramaian bisa menjadi pertanda baik dalam hal perekonomian, khususnya perekonomian yang didominasi  UMKM yang ada di Kota Kediri. 

“Saya terima kasih kepada teman-teman media yang terus menginformasikan optimisme-optimisme baru yang ada di Kota Kediri," ungkapnya saat jumpa pers secara daring bersama awak media di Ruang Command Center Balaikota Kediri, Selasa (26/4/2022). 

Sehingga perekonomian Kota Kediri saat ini sangat bergerak dan semoga akan menyumbang angka pertumbuhan perekonomian di Kota Kediri.

Walikota menjelaskan, biasanya ketika ekonomi sedang bertumbuh kencang, maka disertai dengan inflasi yang tinggi.

Sehingga tugas Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Kediri untuk menjaga kestabilan harga serta ketersediaan barang. 

Sehingga, walaupun permintaan tinggi, jika barang tetap tersedia, harganya tidak akan naik. Namun saat ini masih ada beberapa harga yang tertekan akibat kenaikan administered price seperti pajak pertambahan nilai 11 persen, kelangkaan minyak goreng yang sekarang sudah tidak langka karena Harga Eceran Tinggi (HET) telah dicabut, kelangkaan solar dan kenaikan harga pertamax. 

 “Jadi ini kita jaga stabilitasnya supaya bahan-bahan pokok tetap tersedia di Kota Kediri,” tambahnya.

Tahun ini masyarakat telah diperbolehkan untuk mudik lebaran. Pemkot Kediri telah menyediakan vaksinasi covid-19 di rumah sakit di Kediri Mall dan Kediri Town Square hingga Sabtu 30 April 2022. 

Selain itu disiapkan tempat rest area di Masjid Baiturrahman, Kelurahan Semampir, Kota Kediri. Disediakan fasilitas kesehatan dan bisa digunakan untuk siapapun.

Tahun ini Pemkot Kediri tidak mengadakan acara Halal bi Halal walaupun sudah berada di PPKM level 1. Namun acara Halal bi Halal boleh dilaksanakan masyarakat umum dan tetap menjalankan protokol kesehatan.

Hadir pada jumpa pers daring Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Herwin Zakiyah dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri Apip Permana.