Kronologi Anak 9 Tahun di Kediri Terkena Ledakan Petasan di Tangannya, Pergi Tak Pamit Ortu

Reporter: Luthfi HUsnika

TRIBUNMATARAMAN.com | KEDIRI - Dzakyya Arva Mahardika, anak usia 9 tahun di desa Blabak, kecamatan Kandat, kabupaten Kediri, mengalami luka bakar di tangan kanannya akibat ledakan mercon atau petasan. 

Dzakyya Arva Mahardika kini dirawat di rumah sakit akibat insiden itu.

Peristiwa nahas itu bermula saat korban pergi keluar rumah pada Minggu (24/4/2022). Ia pergi mengendarai sepeda angin tanpa pamit pada orangtuanya.

Baca juga: Kisah Bocah 9 Tahun Terkena Ledakan Petasan, Sempat Tuntun Sepeda Tanpa Menangis Meski Tangan Hancur

Korban keluar bersama teman-temannya menuju jalan Kromosari, Desa Banjarejo, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri. 

"Saat berada di lokasi kejadian korban ini berhenti melihat ada orang sedang menyulut petasan," ucap Kapolsek Ngadiluwih, AKP Iwan Setyo Budhi.

Korban menunggu petasan meledak tapi tidak kunjung meledak. 

Penasaran, korban menendang petasan itu dan kemudian mengambilnya.

Setelah diambil oleh korban, tidak lama kemudian petasan itu meletus dan mengenai tangan kanannya.

"Tangan kanan korban mengalami luka yang sangat serius hingga akhirnya harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Korban saat ini berada di rumah sakit SLG," tutur AKP Iwan.

AKP Iwan melanjutkan, setelah menerima laporan ada korban akibat letusan petasan, pihaknya langsung menuju ke lokasi kejadian dan memeriksa beberapa saksi-saksi.

"Saat ini kami melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut untuk mengetahui siapa yang membuat, membawa dan menyalakan petasan itu," tutupnya.