Pelatih Ragil Sudirman Tak Bisa Ungkapkan Kesedihan Pasca Persela Terdegradasi Ke Kompetisi Liga 2

Laporan Wartawan Khairul Amin

TRIBUNMATARAMAN.COM BALI - Pelatih Persela Lamongan, Ragil Sudirman akui tidak bisa ungkapkan kesedihan setelah timnya resmi terdegradasi musim ini.

Kepastian Persela degradasi ke Liga 2 musim depan setelah laga lain, Barito Putera menang 0-2 atas Persik Kediri pada laga yang berlangsung sore hari ini.

Baca juga: Persela Lamongan Secara Resmi Terdegradasi ke Kompetisi Liga 2 Musim Depan

Poin Barito Putera yang saat ini menyentuh angka 32, tidak mungkin terkejar Persela yang saat ini mengoleksi 21 poin, meski tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu memenangkan tiga laga tersisa. 

Baca juga: Pelatih Javier Roca Meminta Maaf ke Suporter Pasca Persik Kalah 2 - 0 Lawan Barito Putera

Berbekal 21 poin, Persela ada di posisi 17 atau urutan kedua dari bawah, berada di bawah Persipura yang mengoleksi 27 poin.

"Saya sampai saat ini belum bisa komen, karena belum pernah seperti ini," ungkap Ragil Sudirman saat dikonfirmasi surya.co.id, Sabtu (19/3/2022) malam.

Ini merupakan kali pertama Persela terdegradasi setelah promosi ke kasta teratas Liga Indonesia tahun 2004 silam.

Sejak era Liga 1, Persela memang tampil tidak terlalu baik, selalu finish di klasemen zona papan bawah.

Meski sudah resmi terdegradasi, Ragil memastikan bahwa timnya akan tetap bermain fight di sisa laga demi harkat dan martabat Persela.

Baca juga: Hasil BRI Liga 1: Persik Kediri Telan Kekalahan 2 - 0 Lawan Barito Putera

Sisa laga, Persela akan hadapi Bhayangkara FC, Minggu (20/3/2022). PSS Sleman (24/3/2022) dan PSIS Semarang.

"Kami akan tetap fight apapun hasilnya," pungkas Ragil Sudirman.