Berita Jawa T

Gubernur Khofifah Jenguk Anaya-Inaya, Kembar Siam ke-114 yang Dipisahkan Tim Dokter RSUD Dr Soetomo

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa menjenguk Anaya dan Inaya, bayi kembar siam ke-114 yang dipisahkan oleh tim dokter RSUD dr Soetomo

Editor: eben haezer
surabaya.tribunnews.com/fatimatuz zahroh
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menjenguk bayi kembar siam Anaya Rizka Ramadhani dan Inaya Rizka Ramadhani asal Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang berhasil dipisahkan di RSUD Dr Soetomo Surabaya, Kamis (17/2/2022).  

Reporter: Fatimatuz Zahroh

TRIBUNMATARAMAN.com | SURABAYA - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menjenguk bayi kembar siam Anaya Rizka Ramadhani dan Inaya Rizka Ramadhani atau Anaya-Inaya yang berhasil dipisahkan di RSUD Dr Soetomo Surabaya, Kamis (17/2/2022). 

Bayi berusia 2 tahun 8 bulan asal Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) itu telah dipisahkan pada 15 Februari 2022 lalu.

Bayi tersebut berhasil dipisahkan oleh gabungan tim dokter yang terdiri 50 orang mulai dari Dokter Bedah anak, dokter Bedah plastik, dokter Bedah thorax akrdiovaskuler dan juga dokter anestesi. 

Proses pemisahan bayi kembar Anaya-Inaya dilakukan selama 9 jam. Yaitu dari pukul 07.00 WIB - 16.00 WIB.

Sebagaimana diketahui, bayi kembar siam ini mengalami kasus dempet dada dan perut sebagian atau yang dikenal dengan jenis kembar siam Xypho-Omphalogpagus (terdapat penyatuan pada xyphoid dan daerah omphalo/pusar).

Kondisi bayi Anaya-Inaya yang merupakan putri pasangan Husniati dan Muhammad Jupri terpantau dalam kondisi stabil pasca operasi. Sebelumnya setelah operasi pemisahan berhasil dilakukan, kedua bayi tersebut masih menggunakan alat bantu supporting life.

Kemarin pagi alat tersebut telah dilepas. Tapi keduanya masih membutuhkan bantuan oksigen. Dan saat ini kedua bayi Anaya-Inaya sudah lepas dari alat bantu pernafasan karena pernafasannya telah benar benar stabil.

Sore ini, setelah melewati 2 kali 24 jam kondisi keduanya terpantau stabil dan saat ini tinggal pemulihan luka pemisahan. Bahkan besok rencananya, salah satu dari mereka akan dipindahkan ke ruang perawatan biasa. 

“Alhamdulillah RSUD dr Soetomo Surabaya berhasil melakukan operasi pemisahan balita kembar siam dempet, Anaya Rizka Ramadhani dan Inaya Riza Ramadhani asal Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB),” kata Gubernur Khofifah. 

“Anaya dan Inaya merupakan bayi kembar siam ke-114 yang berhasil dipisahkan di RSUD Dr Soetomo,” kata Khofifah.

Lebih lanjut Khofifah juga mengucapkan selamat dan terimakasih kepada tim dokter RSUD dr Soetomo atas keberhasilan ini. Terutama karena RSUD Dr Soetomo telah banyak menangani kasus kembar siam bagi pasien dari berbagai penjuru negeri. 

Bahkan saat ini rumah sakit tipe A di bawah pengelolaan Pemprov Jatim itu tengah mengembangkan program mentoring bagi rumah sakit-rumah sakit di daerah lain di luar Jatim, agar bisa turut melakukan prosedur operasi pemisahan kasus kembar siam. 

“Tentu kita berharap bisa memberikan kemanfaatan yang lebih besar. Karena kita bisa bayangkan betapa bahagianya mereka para orang tua yang berhasil menemukan solusi atas masalah anak mereka yang kembar siam dengan bantuan tim dokter yang ahli,” tegasnya.

Terakhir, ia mendoakan agar Anaya dan Inaya bisa segera pulih dan tumbuh menjadi anak yang sehat dan cerdas. 

“Mohon doa semuanya, semoga kondisi keduanya, Anaya dan Inaya bisa terus membaik, segera pulih, bisa kembali ke tengah pelukan keluarga dengan sehat wal afiat, dan tumbuh besar menjadi anak yang cantik dan cerdas dan sholihah. Aamiin,” tegas Khofifah. 

 

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved