Berita Entertainment

Rachel Vennya Blak-blakan Sanksi Sosial yang Diterimanya, Dicubit dan Ditoyor Imbas Kabur Karantina

Curhat Rachel Vennya soal sanksi sosial yang diterimanya imbas kabur karantina. Dicubit hingga ditoyor orang di kerumunan.

Penulis: Alif Nur Fitri P | Editor: eben haezer
YouTube Rachel Vennya
Rachel Vennya dalam vlog perdananya setelah hiatus karena kasus kabur karantina 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Rachel Vennya akhirnya kembali bermain sosial media dan mengunggah vlog pertama setelah kasus kabur karantina.

Dalam vlog tersebut, Rachel Vennya kembali meminta maaf dan mengungkapkan sanksi sosial yang ia terima imbas perilakunya.

Ibu dua anak tersebut mengaku sempat dicubit hingga ditoyor sampai membuatnya takut bertemu orang.

Baca juga: Pesan Dorce Gamalama Ingin Dikafani Sebagai Perempuan jika Meninggal, Ungkap Alasannya

Rachel Vennya mengunggah video berjudul "Story of My Life" di kanal YouTubenya pada Senin (24/1/2022).

"Ini adalah video pertama gue setelah berbulan-bulan gue enggak pernah bikin video YouTube. Hari ini judul videonya adalah Story of My Life," ucap Rachel.

Mantan istri Niko Al Hakim itu menceritakan kehidupannya beberapa bulan terakhir.

Ia mengungkapkan permintaan maaf dan penyesalannya karena telah kabur karantina beberapa waktu lalu.

Rachel bahkan ingin mengulang waktu seandainya hal tersebut bisa dilakukan.

"Dibilang nyesel sih nyesel banget. Kalau bisa ngulang waktu, gue pengen banget ngulang waktu terus bilang ke diri gue sendiri 'Lo karantina aja," ungkap Rachel.

Kasus kabur karantina yang dilakukan Rachel memang begitu menyita perhatian dan menuai kritik hingga hujatan.

Dalam curhatnya, kekasih Salim Nauderer itu tak memungkiri bahwa momen tersebut menjadi titik terendah dalam hidupnya.

"Saat semua orang tahu kesalahan gue, boom, semuanya jadi berita nasional. Itu gue ada di titik yang kayak enggak tahu harus ngapain, takut. Takut ketemu orang, menghadapi itu aja gue takut," lanjutnya.

Pada akhirnya Rachel muncul ke publik dan mengakui kesalahan.

Ia meminta maaf dan siap bertanggung jawab atas perbuatannya.

Baca juga: 3 Kesalahan Fatal Doddy Sudrajat Dibongkar Faisal, Kesabaran Habis Hadapi Besan: Sudah Rusak!

"Gue ke publik gue minta maaf dan gue akuin kesalahan gue. Gue juga menjalani hal-hal yang memang harus gue jalani," terang Rachel.

Diwartakan sebelumnya, Rachel Vennya telah dinyatakan bersalah oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tangerang pada Jumat (10/12/2021).

Ia divonis empat bulan penjara serta denda sebesar Rp50 juta.

Kendati demikian, Rachel Vennya tidak perlu mendekam di balik jeruji, ia dikenai masa percobaan selama delapan bulan.

Selain vonis dan denda, Rachel juga mengaku telah mendapat sanksi sosial.

Ia sempat dicubit hingga ditoyor saat berada di kerumunan.

"Gue datang ke panggilan pertama di Polda, di situ gue emang agak kaget banget. Bahkan gue enggak bisa jalan saking mereka bener-bener dempet banget.

Di situ gue lumayan, langsung panik, nangis, habis itu gue bilang sama diri gue sendiri 'Udah enggak apa-apa, bisa, jalani aja'.

Mungkin ini oknum atau orang iseng, gue enggak tahu, setiap gue masuk ke Polda mereka tuh cubit-cubit gue, toyor (kepala) dari belakang gini, ngasih kata-kata kasar," terangnya.

Rachel mengaku dulu ia adalah orang yang tak terima saat direndahkan.

Namun saat kejadian itu terjadi buntut kabur karatina, ia memilih diam.

"Biasanya dulu setiap ada orang yang merendahkan gue seperti itu, gue pasti ngelawan. Tapi pada saat itu gue sampai mikir 'Sumpah kalau lo mau bunuh gue saat itu atau lo tusuk gue saat itu, gue ikhlas'.

Kayak mendingan lo tusuk gue aja deh, gue juga pengen ini semua selesai kok," lanjutnya.

Pada akhirnya Rachel menjalani semua proses yang ada. Ia juga memilih untuk vakum dari media sosial selama beberapa waktu.

Baca juga: Waktu Fuji untuk Gala Semakin Berkurang karena Sibuk Syuting, Inilah Sosok Penggantinya di Rumah

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved