Berita Entertainment
Luna Maya Lakukan Pembekuan Telur Demi Bisa Punya Anak Meski Usia Tak Muda, Akui Ingin Menikah
Tak kunjung menikah di usia 38 tahun, Luna Maya memutuskan untuk melakukan pembekuan telur atau egg freezing.
Penulis: Alif Nur Fitri P | Editor: eben haezer
"Mungkin di usia 20-an idealnya seorang perempuan adalah menikah, memiliki anak, memiliki pasangan,
kayak fairy tale, fairy tale banget, aku cita-citaku pokoknya umur 23 aku menikah. Itu pemikiran pertama," ungkap Luna Maya.
"Ternyata lewat, 30-34 (tahun) itu penginnya minta ampun, at that time sama pasangan waktu itu bertanya kapan, tapi ternyata udah enggak (putus)," sambungnya.
Biaya Pembekuan Telur
Dikutip dari Kompas.com, di Indonesia sendiri fasilitas egg freezing ada di Klinik Yasmin Kencana, RSCM, RS Bunda hingga Klinik Teratai Rumah Sakit Gading Pluit.
Belum diketahui besarnya biaya yang dihabiskan untuk melakukan hal ini di Indonesia.
Namun, dikutip dari FertilityIQ biaya untuk melakukan egg freezing di luar negeri membutuhkan biaya sekitar 15.000 hingga 20.000 dollar Amerika atau sekitar Rp215 juta hingga Rp286 juta untuk perawatan dan penyimpanan.
Rata-rata, wanita memilih untuk menjalani dua siklus, dan biaya tahunan untuk menyimpan telur sekitar 600 hingga 1.000 dolar Amerika atau sekitar Rp8,6 juta hingga Rp14 juta, tergantung pada fasilitasnya.
Sementara itu, pada wanita yang membekukan telur mereka di usia yang lebih tua kemungkinan akan membutuhkan lebih banyak telur yang disimpan daripada wanita yang lebih muda.
Untuk informasi, di luar negeri sendiri egg freezing sudah menjadi hal yang wajar, bahkan sudah ada beberapa perusahaan memberikan asuransi khusus bagi karyawan mereka yang ingin melakukan egg freezing.
Sedikit diantara perusahaan tersebut antara lain seperti Facebook, Microsoft, AT&T.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Tak Kunjung Menikah, Luna Maya Lakukan Metode Canggih Demi Bisa Punya Anak, Biayanya Fantastis,
Baca juga: Cerita Anak TKW Indonesia Ditinggal Ibu di Malaysia, Dirawat Nenek Berhati Mulia bak Anak Sendiri