Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Berkat Petunjuk Emas Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mulai Terkuak, Pelakunya Lebih Tiga Orang
Kita cari petunjuk lain di tubuh jenazah. Dari seluruh kasus pembunuhan, tubuh manusia itu menyimpan petunjuk yang luar biasa. Petunjuk emas.
“Saya prediksinya kan selalu kalau nggak tanggal 8, tanggal 18 (November, red), ini udah lewat,” ungkap dr Hasry.
Mendengar prediksi dr Hastry tersebut, ternyata Denny Darko mengaku memiliki prediksi yang hampir sama.
Dengan menggunakan kartu tarotnya, Denny Darko mengaku kasus Subang sudah bisa diungkap seminggu kemarin.
Ia menjelaskan tak ada korelasi atau saling kerja sama antara dirinya dengan ahli forensik tersebut.
Hanya saja Denny Darko menjelaskan, prediksi dr Hastry berdasarkan segi kasus yang dipecahkan.
Ia pun mengingatkan kembali bahwa tebakannya seminggu lalu.
Saat itu ia menyebut bahwa dalam seminggu akan terjadi satu hal yang penting.
Setelah mendengar prediksi dr Hastry itu, Denny Darko yakin momen penting itu terjadi.
Ia merasa kemungkinan hal penting tersebut belum waktunya dibagikan polisi dan penyidik untuk publik.
Tak sampai di sana, perbincangan Denny Darko dengan ahli forensik Kombes Pol dr Hastry Sumy Purwanti masih berlanjut.
Dalam kesempatan itu, penonton Denny Darko dipersilakan melontarkan pertanyaan kepada dr Hastry.
Hingga akhirnya ada penonton yang menanyakan berapa jumlah pelaku pembunuhan ibu dan anak dalam kasus Subang.
Alih-alih meminta dr Hastry tak usah menjawabnya, Denny Darko menebaknya.
Ia meminta dr Hastry hanya tersenyum bila tebakannya benar.
Denny Darko pun langsung melontarkan tebakannya bahwa pelaku pembunuhan Tuti dan Amali itu lebih dari satu orang.
Ahli forensik itu pun tersenyum dan akhirnya tegas membenarkannya. “Betul,” ujarnya sembari tersenyum.
Kemudian, Denny Darko melanjutkan kembali tebakannya bahwa jumlah tersangka lebih dari tiga orang.
Mendengar tebakan itu, dr Hastry buka suara namun hanya tersenyum.
“Kalau saya bilang, pelakunya ini tiga plus sekian lah, intinya seperti itu,” kata Denny Darko. (Tribun Jabar)