Berita Kediri
Gudang Kayu di Pare Kediri Ludes Terbakar, Kebakaran Diduga dari Oven Pembuatan Tripleks
Bahan kayu untuk tripleks dikeringkan kurang lebih empat sampai lima hari. Rencana hari ini mau dibongkar. Setelah dicek ada asap dan muncul api.
Penulis: Farid Mukarom | Editor: Anas Miftakhudin
TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Gudang kayu milik CV Pelita Alba Jaya si Dusun Talun, Desa Gedangsewu Kecamatan Pare Kabupaten Kediri ludes dilalap si jago merah, Sabtu (6/11/2021).
Akibat peristiwa itu, pemilik gudang kayu mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
Kapolsek Pare, I Nyoman Sugita, menuturkan peristiwa kebakaran itu berasal dari tempat pengeringan bahan kayu untuk tripleks.

"Kejadian berasal dari tempat oven atau pengeringan bahan kayu untuk tripleks," ujarnya.
AKP Nyoman, menjelaskan peristiwa ini berawal dari seorang karyawan CV Pelita Alba Jaya, memasukkan kayu sengon sebanyak 40 kubik, dengan rincian jenis PPC sebanyak 20 kubik dan jenis OVC sebanyak 20 kubik total ada 40 kubik kayu yang di oven untuk bahan tripleks.

"Bahan kayu untuk tripleks dikeringkan kurang lebih empat sampai lima hari. Rencana hari ini mau dibongkar. Tetapi setelah dicek ternyata ada kepulan asap dan muncul api," terang Kapolsek Pare.
Melihat api makin membesar membuat karyawan panik. Karyawan langsung memberitahu pemilik gudang, Ahmad Abasair dan diteruskan ke pihak kepolisian serta menghubungi pemadam kebakaran.
"Karena api yang besar dan tempat pengeringan kayu triplek mudah terbakar untuk memadamkan api menghabiskan sebanyak 10 tangki air mobil pemadam kebakaran,"jelas AKP Nyoman.

Beruntung dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa maupun luka akibat kebakaran di gudang kayu.
"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Namun untuk kerugian mencapai Rp 200 juta,"tandasnya.