Tak Biasa, Wali Kota Kediri Gowes ke Kabupaten Blitar Untuk Teken Kerjasama Dengan Bupati Blitar

TRIBUNMATARAMAN.com | KEDIRI - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengayuh sepedanya dari Kota Kediri menuju Kabupaten Blitar sejauh 45 km untuk menandatangani kesepakatan bersama (MoU) antara Kota Kediri dan Kabupaten Blitar, Rabu (3/11/2021).

Walikota yang didampingi seorang ajudan menempuh jarak Kota Kediri sampai di Pendopo Agung Ronggo Hadinegoro, Kabupaten Blitar dalam waktu satu jam 25 menit.

Sementara agenda MoU Kota Kediri  dengan Kabupaten Blitar itu dilakukan berkaitan Kerjasama Pembangunan Daerah.

Bupati Blitar, Hj Rini Syarifah memuji Wali Kota Kediri yang bersepeda dari Kota Kediri ke Kabupaten Blitar. "Semoga sehat selalu Mas Abu," ujarnya.

Bupati menyampaikan Kabupaten Blitar mempunyai produk potensial pisang Cavendish yang tumbuhnya di dataran tinggi 400 meter di atas permukaan laut.

"Pak Wali kalau sering gowes ke Blitar nanti saya kirimi, silakan dicicipi," ujarnya.

Bupati Blitar yang akrab disapa Mak Rini kemudian menyambut Walikota dengan pantun.

"Pak Abu tindak Blitar saking Kediri. Bersepeda, mampir kuliner jajanan putu. Perjanjian kerjasama jalin silaturahmi, agar masyarakat semakin terbantu," ungkapnya. 

Sementara Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar mengaku sudah sering gowes ke Blitar, tepatnya di Desa Krisik, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar yang berada di kaki lereng Gunung Kelud.

"Biasanya saya bersepeda untuk olahraga dan refreshing, kali ini perjalanan dinas khusus ke Kabupaten Blitar saya niati bersepeda dari Kediri. Semoga kerjasama dengan Kabupaten Blitar berkah, manfaat dan saling menguntungkan jangka panjang," ungkapnya. 

Wali Kota Kediri mengaku jalur bersepeda Kota Kediri menuju Kabupaten Blitar sangat menarik dan menantang, terutama jika melintasi wilayah kaki Gunung Kelud. 

"Saya ingin berkolaborasi bikin event bersepeda antara Kota Kediri dan Kabupaten Blitar, saya yakin akan banyak peminatnya. Bisa jadi nanti start di Balai Kota Kediri finish-nya di Candi Penataran, itu bisa menarik banyak pegowes nasional untuk jadi peserta," ujarnya.

Kota Kediri dan Kabupaten Blitar sudah sering bekerjasama. Terutama terkait Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), karena banyak komoditas dari Kabupaten Blitar yang titik pemasarannya ada di Pasar Grosir Ngronggo, Kota Kediri.

Sementara penandatangan MoU antara Pemkot Kediri dengan Pemkab Blitar terkait Pelayanan Medis, Pemeriksaan Penunjang Medis, Rujukan Pasien dan Perbekalan Medis yang dilaksanakan oleh RSUD Srengat Kabupaten Blitar dan RSUD Gambiran Kota Kediri.(didik mashudi)