Jawa Timur
Tersisa Ponorogo dan Magetan yang Masih Masuk PPKM Level 4 di Jawa Timur
per hari ini, Selasa (7/9/2021), daerah di Jawa Timur yang berstatus level 4 tinggal 2 daerah. Yaitu Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Magetan.
TRIBUN MATARAMAN, SURABAYA - Berdasarkan perkembangan level PPKM di Inmendagri No 39 Tahun 2021, per hari ini, Selasa (7/9/2021), daerah di Jawa Timur yang berstatus level 4 tinggal 2 daerah. Yaitu Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Magetan.
Sedangkan untuk daerah kabupaten kota yang statusnya telah PPKM level 3 kini ada 25 daerah, dan yang sudah level 2 juga sudah meningkat menjadi 11 daerah.
Detailnya, PPKM level 3 di Jatim yaitu Kabupaten Blitar, Tulungagung, Trenggalek, Situbondo, Sidoarjo, Pacitan, Ngawi, Madiun, Lumajang, Kota Blitar, Surabaya, Kota Probolinggo, Kota Mojokerto, Kota Malang, Kota Madiun, Kota Kediri, Kota Batu, Kabupaten Kediri, Jombang, Nganjuk, Mojokerto, Kabupaten Malang, Lamongan, Gresik, dan Bangkalan.
Sedangkan daerah yang masih berstatus PPKM level 2 di Jatim adalah Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso, Tuban, Sumenep, Sampang, Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan, Pamekasan, Jember dan Bojonegoro.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parwansa mengatakan perkembangan daerah yang level 4 terus menurun dan yang mengarah ke level 2 semakin banyak menurutnya adalah bukti bahwa ada kemajuan dalam pengendalian kasus di Jatim. Terlebih positivity rate di Jatim juga terus menurun.
“Alhamdulillah, positivity rate Jatim terus menurun. Per tanggal 3 September 4,68 persen, tanggal 5 September tercatat turun lagi menjadi 4,01 persen. Sedangkan BOR mingguan kita juga terus menurun kini sudah di angka 21,48 persen,” tegasnya.
Khofifah mengatakan hasil assesment level PPKM di Jatim, saat ini terdapat 11 daerah level 2, 25 daerah level 3 dan 2 daerah level 4, bagi daerah yang levelnya turun tidak boleh diikuti dengan euforia berlebihan. Justru harus disikapi dengan penguatan penjagaan protokol kesehatan agar penanganan kasus covid di masing-masing daerah semakin terkendali.
“Terimakasih kerja keras dan gotong royong semua pihak, mohon tetap menjaga protokol kesehatan dan percepat vaksinasi. Jangan euforia berlebihan, tapi sebaliknya prokes harus semakin ditingkatkan,” pungkas Khofifah.
Baca juga: Status PPKM Kota Blitar Turun Level 3, Sekolah Siap-siap Pembelajaran Tatap Muka